Berita Tebo
Pasien di RSUD Tebo Mengaku Ditolak BPJS Kesehatan, Pihak Rumah Sakit Beri Penjelasan
Seorang warga di Kabupaten Tebo ditolak pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Thaha Saifuddin Tebo lantaran tidak bisa ditangani dengan BPJS
Penulis: Sopianto | Editor: Mareza Sutan AJ
TRIBUNJAMBI.COM,MUARA TEBO- Seorang warga di Kabupaten Tebo, Jambi, bernama Sabar mengaku ditolak pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Thaha Saifuddin Tebo lantaran tidak bisa ditangani melalui BPJS Kesehatan.
Warga tersebut mengaku, suaminya tidak bisa dirawat inap karena penyakit yang diderita suaminya tidak masuk kriteria untuk dirawat.
Padahal, dia bilang, selalu membayar iuran BPJS dengan harapan agar bisa berobat melalui BPJS Kesehatan, namun nyatanya BPJS Kesehatan malah mempersulit warga.
"Saya sudah datang ke IGD, mereka minta rujukan, saya ambil rujukan ke Puskesmas, ternyata rujukan ke Poli, rawat jalan, tapi obat sepeser pun ado dikasih," ujar istri Sabar kepada wartawan Selasa (18/2/2025).
Dia mengaku, sudah berulang kali ke Puskesmas dan ke rumah sakit, namun tidak sesuai hasil yang diharapkan.
Penjelasan RSUD STS Tebo
Verawati Afta, Kepala Bidang Pelayanan RSUD STS Tebo membenarkan adanya pasien yang datang ke IGD untuk berobat.
Namun, setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter UGD RSUD STS Tebo, pasien tersebut tidak mengalami kondisi yang masuk dalam kategori kegawatdaruratan.
Pasien tersebut diketahui didiagnosa penyakit dispepsia yang tidak bisa dirawat inap melaui BPJS Kesehatan.
"Diagnosa dispepsia dari BPJS tidak untuk rawat inap," terangnya.
Ia menyebut, ada 144 diagnosis yang tidak bisa dirawat inap pasien menggunakan BPJS Kesehatan, salah satunya dispepsia.
Sementara itu, dr UGD, Vika mengaku telah melakukan pemeriksaan terhadap pasien yang bersangkutan.
Kata dr Vika, pasien tersebut mengalami keluhan di bagian perut kurang lebih 4 hari.
"Kita lakukan pemeriksaan, ternyata pasien masih stabil hemodinamik, tensi, nadi, saturasi oksigennya masih bagus," ungkapnya.
Selanjutnya, pihaknya juga melakukan rekam jantung dan ternyata masih normal, karena tidak ada indikasi rawat inap, kita sarankan ke poliklinik spesialis penyakit dalam.
Wabup Tebo Jambi Minta Pejabat Kerja Maksimal, Tidak Maksimal Akan Diganti |
![]() |
---|
Wabup Tebo Jambi Minta Kolaborasi Cegah Kekerasan Terhadap Anak |
![]() |
---|
Kerugian Negara Kasus Korupsi Pasar Tanjung Bungur Tebo Bertambah Jadi Rp 1,06 Miliar |
![]() |
---|
7 Tersangka Korupsi Pasar Tanjung Bungur Tebo Diserahkan ke Jaksa, Ditahan di Lapas Tebo |
![]() |
---|
Perampok di Tebo Terbirit usai Kepergok Warga tapi Malah Kabur Lewat Kantor Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.