Operasi Zebra Siginjai

Nyaris Tabrak Polisi saat Operasi Zebra, Pengemudi Brio Sedang Dicari, Bila Ditemukan akan Ditindak

Viral di media sosial satu unit mobil Honda Brio berwarna putih hampir menabrak seorang polisi di Simpang 3 Mendalo, Muaro Jambi, pada Jumat (18/10).

Penulis: Rifani Halim | Editor: Rohmayana
ist
Satu unit mobil Honda Brio berwarna putih hampir menabrak seorang polisi saat Operasi Zebra Siginjai 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Viral di media sosial satu unit mobil Honda Brio berwarna putih hampir menabrak seorang polisi di Simpang 3 Mendalo, Muaro Jambi, pada Jumat (18/10).

Pengemudi mobil tanpa pelat itu berusaha melarikan diri dari razia yang digelar dalam Operasi Zebra Siginjai.

Kasat Lantas Polres Muaro Jambi AKP Nurul Laili mengatakan, mobil brio yang nyari menabrak petugas Satuan Lalu Lintas Polres Muaro Jambi itu berkendara tanpa ada nomor polisi. 

"Untuk kendaraan tidak ada Tanda Nomor Kendaraan Bermotor Indonesia ( TNKB)," kata Nurul saat dikonfirmasi Tribun Jambi. 

Nurul juga menerangkan, petugas saat ini tengah melakukan identifikasi kendaraan brio putih tersebut, bila ditemukan akan dilakukan penindakan. 

"Sedang dalam pencarian," ungkapnya. 

Dia menyebut, tindakan yang dilakukan pengendara itu sangat membahayakan petugas. Padahal, razia dilakukan untuk kebaikan bersama dalam keselamatan berlalu lintas.

"Iya memang beberapa masyarakat kita yang belum paham dan tidak terima memilih untuk lari dan kabur. Ketika penindakan ini dilakukan semata-mata ini untuk kebaikan kita bersama. Akhirnya mereka menganggapnya kami mengada ada, padahal kegiatan rutin yang kami lakukan berupa pengaturan (lalu lintas) dan apabila secara kasat mata kami menemukan pelanggaran kami lakukan penindakan berupa teguran dan penilangan," kata Nurul.

Baca juga: Polda Jambi Imbau Pengendara Taat Aturan Usai Mobil Brio Hampir Tabrak Polisi saat Operasi Zebra

Baca juga: Viral Polisi di Muaro Jambi Hampir Ditabrak Mobil Brio Putih Tanpa Pelat saat Operasi Zebra

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia melalui Paur Penum IPDA  Maulana mengatakan, peristiwa pengemudi yang membahayakan petugas kepolisian pertama kali terjadi setelah beberapa waktu dilakukan operasi Zebra. 

"Ini merupakan kejadian yang pertama, dan kami berharap kejadian ini semoga tidak terulang lagi," kata Maulana, Minggu (20/9/2024). 

Polda Jambi meminta  masyarakat agar dapat tertib dan disiplin dalam berlalu lintas, guna mencegah terjadinya kecelakaan di jalan raya. Lengkapi surat kendaraan dan selalu gunakan helm standar SNI bagi pengendara roda 2.

Selain itu, petugas kepolisian diminta agar tetap humanis dalam bertugas di lapangan dan tetap jaga keselamatan selama giat ops zebra. 

"Apabila terjadi peristiwa serupa agar petugas kepolisian tidak terpancing untuk mengejarnya, karena dikhawatirkan apabila petugas mengejar kendaraan tersebut bisa membahayakan keselamatan petugas dan orang lain," ujar Maulana. (Tribunjambi.com/ Rifani Halim)

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambicom di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved