WAWANCARA EKSKLUSIF

Kisah Mgr Pius Datubara Makan Bersama Paus Yohanes Paulus II Saat ke Medan

Sebelumnya ada dua Paus yang berkunjung, yakni Paus Paulus VI (3 Desember 1970) dan Paus Yohanes Paulus II (8-14 Oktober 1989).

Editor: Duanto AS
TRIBUN MEDAN
Uskup Emeritus Keuskupan Agung Medan, Mgr Alfred Gonti Pius Datubara OFM Cap, bercerita tentang kenangan kunjungan Paus Yohanes Paulus II ke Medan pada 13 Oktober 1989 silam, saat ditemui di Keuskupan Agung Medan, Kota Medan, pekan lalu. 

Kalau foto berdua, tidak ada, karena selalu banyak orang.

Mana bisa dikatakan mohon permisi sebentar.

Tapi pada orang yang punya foto dulu, tentu ada.

Karena sempat juga mengantar ke lapangan.

Dari militer terbatas orangnya, jadi sempat juga berdua saat itu.

Kenapa pihak panitia memilih Lapangan Tuntungan yang notabenenya jauh dari pusat kota atau gedung Keuskupan Agung Medan?

Karena di situ yang lebih besar lapangannya.

Kemudian pihak militer pun bersedia mengawal.

Berapa lama persiapan yang dilakukan untuk acara ini?

Persiapan tidak begitu lama. Kalau saya tidak salah, militer yang waktu itu mempersiapkan.

Mereka sangat membantu persiapan penyambutan kedatangan Paus.

Itulah makanya Paus mengatakan tidak ada di dunia seperti Indonesia, bersaudara semua.

Dari segala agama, ataupun etnis dan suku bangsa.

Apakah pada saat itu, Uskup Pius sempat makan bersama dengan Paus Yohanes Paulus II?

Ya, makan bersamalah saat itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved