Polemik Pemotongan Gaji untuk Tapera, Anggota DPR RI Sebut Mencekik Pekerja
Polemik soal Tabungan Perumahan Rakyat(Tapera) belum berhenti. Banyak pihak menilai pemotongan gaji untuk Tapera yang sifatnya wajib, memberatkan
Dirinya menyesal dan tidak menyangka atas timbulnya kemarahan dari masyarakat dan berbagai pihak terhadap Tapera ini.
"Dengan adanya kemarahan (terhadap Tapera) ini, saya pikir menyesal betul. Saya tidak nglegéwa (menyangka)," ucapnya seperti dikutip dari Antara.
Sebagai Ketua Komite Tapera, Basuki mengatakan bahwa UU Nomor 4 Tahun 2016 tentang Tabungan Perumahan Rakyat sudah ada sejak tahun 2016 dan penerapannya diundur hingga tahun 2027 dalam rangka membangun kredibilitas Tapera.
Kendati demikian, terlepas apakah peluang Tapera diundur dari tahun 2027 jika ada usulan dari DPR - MPR RI, Basuki memastikan kebijakan Tapera tetap diberlakukan untuk masyarakat.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Kronologi Bos Rental Mobil Tewas Dikeroyok Massa di Pati, Bermula Ambil Mobil Pakai Kunci Cadangan
Baca juga: Daftar Partai Yang Mendukung Maulana Di Pilwako Jambi 2024
Baca juga: Viral Video Detik-detik Bos Rental Mobil Dikeroyok Massa di Pati, Diteriaki Maling
Kronologi Bos Rental Mobil Tewas Dikeroyok Massa di Pati, Bermula Ambil Mobil Pakai Kunci Cadangan |
![]() |
---|
Daftar Partai Yang Mendukung Maulana Di Pilwako Jambi 2024 |
![]() |
---|
Dapat Mandat Khusus Maju Pilwako Jambi, Raden Ridwan Siap Jadi Kader PKB |
![]() |
---|
Viral Video Detik-detik Bos Rental Mobil Dikeroyok Massa di Pati, Diteriaki Maling |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.