Pembunuhan Sopir Taksi Online Jambi
Polisi Tunggu Hafif Pulih Sebelum Rekonstruksi Pembunuhan Driver Maxim di Jambi: Masih Dirawat
Hafif (22) satu diantara tersangka pembunuhan driver Maxim di Jambi masih dirawat di rumah sakit akibat luka peluru di bagian kaki.
Penulis: Rifani Halim | Editor: Darwin Sijabat
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Hafif (22) salah satu tersangka pembunuhan driver Maxim di Jambi masih dirawat di Rumah Sakit akibat luka di bagian kaki yang dihadiahi timah panas oleh polisi saat diamankan beberapa waktu lalu.
Saat ini tersangka masih menjalani perawatan di Rumah Sakit.
Kompol Erwandi Kaur Pensat Bid Humas Polda Jambi mengatakan, saat ini penyidik belum bisa menjadwalkan rekonstruksi kasus pembunuhan driver Maxim tersebut.
Sebab masih menunggu kondisi salah satu tersangka stabil.
"Saat ini salah satu tersangka dibantarkan atau masih dalam perawatan, jadi nunggu dia sehat dan bisa beraktivitas baru nanti dijadwalkan rekonstruksinya," kata Erwandi, Rabu (24/4/2024).
Sedangkan untuk berkas perkara para tersangka, masih dilengkapi oleh penyidik agar segera dilakukan pelimpahan berkas perkara atau Tahap I.
"Saat ini penyidik masih melengkapi berkas perkaranya agar segera dilakukan tahap I," sebut Erwandi.
Baca juga: Update Kasus Pembunuhan Driver Maxim di Jambi: Polisi Lagi Lengkapi Berkas Perkara
Baca juga: 2 Tersangka Pembunuh Driver Maxim Di Jambi Terancam Penjara Seumur Hidup
Dalam kasus ini, pihak Kepolisian telah meringkus tiga tersangka.
Ketiga tersangka tersebut yakni yakni, Agam (19) warga Kecamatan Muara Tabir Kabupaten Tebo dan Hafif (22) warga Sungai Duren Kabupaten Muaro Jambi.
Keduanya merupakan mahasiswa aktif di Provinsi Jambi dan satu pelaku lain berinisial (R) warga Kota Jambi yang berperan sebagai penadah mobil korban.
Diberitakan sebelumnya, pihak kepolisian menetapkan tiga tersangka terkait kasus pembunuhan terhadap driver Maxim.
Jenazah korban dibuang di jalan yang berada di kawasan Jalan Ness Kabupaten Muaro Jambi.
Diketahui, korban yakni bernama Risdianto (47) warga Kelurahan Payo Lebar, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi.
Korban sempat dikabarkan hilang sejak 9 April 2024 atau saat malam takbiran, dan ditemukan meninggal dunia pada Minggu 14 April 2024 kemarin.
Baca juga: Alasan Hafif Dkk Tega Habisi Nyawa Diver Maxim untuk Tebus Motor yang Digadai dan Utang: Rp8 Juta
Korban dinyatakan hilang oleh pihak keluarga sejak tanggal 9 April 2024 lalu, korban pamit dengan keluarga pergi bekerja sebagai driver Maxim.
Update Kasus Pembunuhan Driver Maxim di Jambi: Polisi Lagi Lengkapi Berkas Perkara |
![]() |
---|
2 Tersangka Pembunuh Driver Maxim Di Jambi Terancam Penjara Seumur Hidup |
![]() |
---|
Empat Personel Polsek Muara Tabir Terima Penghargaan Ungkap Kasus Pembunuhan Driver Maxim Jambi |
![]() |
---|
Alasan Hafif Dkk Tega Habisi Nyawa Diver Maxim untuk Tebus Motor yang Digadai dan Utang: Rp8 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.