Pj Bupati Sarolangun Wanti-wanti Persediaan Obat Tercukupi, Dinkes Diminta Cek Obat Kedaluwarsa

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN- Usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di RSUD Chatib Quzwein, penjabat Bupati Sarolangun langsung cek persediaan obat-obatan di gudang instalasi farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun, Senin (18/3/24).

Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri mengatakan, kehadiran nya di gudang instalasi farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Sarolangun guna memastikan persediaan obat obatan.

"Habis dari sidak ke RSUD Chatib Quzwein, saya langsung melihat di gudang instalasi farmasi Dinas Kesehatan Sarolangun. Saya ingin mengecek kondisi ketersediaan obat yang ada di instalasi farmasi," kata Bachril Bakri, Senin (18/3/24).

Ia juga mewanti-wanti Dinas Kesehatan dan pihak instalasi farmasi jangan sampai stok obat-obat kosong dan jangan sampai habis dan perlu diantisipasi terhadap obat-obatan dan cek yang bakal kedaluwarsa.

"Saya minta Kadinkes untuk mengecek dan melihat tidak ada obat-obatan yang kedaluwarsa karena ini berbahaya bagi kesehatan masyarakat," ungkapnya.

Ia juga menyebut, menurut laporan pihak Dinkes dan instalasi farmasi stok obat-obatan di Sarolangun masih cukup selama setahun, dan akan selalu mengontrol ketersediaan stok obat sehingga tidak ada terjadi kekurangan obat di Kabupaten Sarolangun.

"Saya minta juga setiap puskesmas selalu melaporkan kebutuhan obatnya dan juga mencermati kondisi obat jangan sampai obat kedaluwarsa. Saya imbau kepada masyarakat agar bisa berobat ke rumah sakit daerah dan puskesmas mari kita ramaikan rumah sakit mari kita tingkatkan kualitas kesehatan di Sarolangun," tutupnya.

Baca juga: Pastikan Layanan Kesehatan Berjalan Selama Ramadan, Pj Bupati Sarolangun Sidak RSUD Chatib Quzwein

Baca juga: Terbukti Geserkan Suara Parpol dan Caleg, 15 Anggota PPK di Sarolangun Terancam Kena Pecat

Baca juga: Sempat Langka, Pemkab Sarolangun Jamin Pasokan Gas Elpiji Aman hingga Idul Fitri