WAWANCARA EKSKLUSIF
Tamara-Arif dan Tiga Negara, Kisah Dua Mahasiswa UIN STS Jambi di Garuda Nusa Youth Summit
Tamara dan Arif merupakan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin (STS) Jambi. Mereka berhasil lolos untuk mengikuti program
Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
Tamara: Jadi pergi ke tiga negara itu termasuk healing juga walaupun capai.
Arif: Jadi kami ingin juga merasakan bagaimana jalan-jalan sesungguhnya.
Apa yang kalian dapatkan selama volunteer ini ketiga negara?
Arif: Pertama itu mindset, ketika kita sudah keluar negeri kita akan mendapatkan pemikiran ternyata di luar negeri itu seperti ini. Ada hal yang maju daripada di tempat kita. Ada keinginan untuk maju, ada keinginan untuk berkembang.
Tamara: Kalau saya sendiri, ternyata kita itu bukan apa-apanya di saat kita sudah kumpul dengan orang-orang intelektual. Ketika kita melihat mereka yang pintar sekali kita jadi terpacu ingin menjadi seperti mereka.
Benar, ketika kita ketemu mereka kita jadi banyak diamnya terkadang insecure. Yang ikut kegiatan tersebut ada 52 orang dari latar belakang yang berbeda. Ada yang masih sekolah, ada yang masih kuliah, ada yang sudah punya bisnis, ada yang punya saham bisnis, dan lain sebagainya. (rara khushshoh azzahro)
Wawancara Eksklusif
Garuda Nusa Youth Summit
Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin
Tribunjambi.com
| Pengakuan Bonatua Silalahi Diancam Saat Cari Salinan Ijazah Jokowi |
|
|---|
| Wawancara Eksklusif: 'Jangan Diamputasi, Ma, Abang Mau jadi Pemain Sepak Bola' |
|
|---|
| Saksi Kata, Anggota HMI Dikeroyok di UIN STS Jambi hingga Kepala Bocor |
|
|---|
| Saksi Kata, Sesepuh Kenali Asam Atas Kota Jambi Siap Mati, Heran Zona Merah Pertamina |
|
|---|
| Saksi Kata, Pasien Somasi RSUD Kota Jambi, Pengacara: Anak 4 Tahun Meninggal |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/Tamara-dan-Arif-tengah-mahasiswa-UIN-STS-Jambi.jpg)