LIPUTAN KHUSUS

Makan Beras yang Hanyut di Sungai, Kisah Guru di Daerah Terpencil Sarolangun dan Batanghari Seri 2

Dalam suatu perjalanan, dia pernah tidur di Terminal Pasar Atas Sarolangun bersama keluarganya. Ketika itu Zamri ketinggalan tumpangan ketek menuju

Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
TRIBUN JAMBI/SRITUTI APRILIANI
Siswa sebuah sekolah di Batanghari sedang belajar di kelas. 

Selain mengajar, Titien saat ini juga menjadi Fasilitator pada Program PINTAR Tanoto Foundation.

Tidak hanya itu, Titien juga aktif menghasilkan karya-karya tulisan. Setidaknya hingga saat ini sudah ada 10 buku karyanya yang diterbitkan.

Pada momen hari guru ini, Titien mengajak seluruh guru di Indonesia untuk jangan pernah berhenti belajar dan meningkatkan kompetensinya.

"Siswa sekarang bisa mendapatkan ilmu di handphone, tapi siswa butuh figur sosok guru yang benar-benar bisa mereka tiru. Jadi guru harus menjadi model dari segala kebaikan dan guru tidak hanya ketika dia ada di depan kelas. Guru di mana pun berada, guru harus menjadi guru. Baik di dunia nyata di dunia maya di, didalam kehidupan sosial yang lain guru tetap harus guru," pungkasnya. (cbi/cut)

Baca juga: Bertaruh Nyawa Demi Anak Didik, Kisah Guru di Daerah Terpencil Tanjab Barat dan Tanjab Timur Seri 1

Baca juga: Kisah Istri Capres, Siti Atiqoh dan Jurus Jaga Kondisi Ganjar Pranowo

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved