Bentrok Pelajar di Sarolangun

Berkelahi Bawa Senjata Tajam, 7 Siswa SMAN 4 Sarolangun Terpaksa Dikeluarkan

Buntut bentrokan sesama pelajar SMAN 4 Sarolangun, 7 orang siswa terpaksa dikeluarkan dari sekolah.

Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Suang Sitanggang
TRIBUNJAMBI/HASBI SABIRIN
Warga memblokir Jalan Lintas Sarolangun-Jambi, setelah terjadi bentrokan antar pelajar SMAN 4 Sarolangun, Senin (31/10/2023). 

Kesepakatan Bersama

Kepsek SMAN 4 Sarolangun, Sri, mengatakan ada 7 orang siswanya yang dikeluarkan dan dikembalikan ke orang tua alias dipecat dari sekolah.

Paling banyak dari kelas XI. "Ada 7 orang. Enam orang dari kelas XI, satu orang kelas XII," ujar Sri.

"Mereka dikeluarkan sudah kesepakatan rapat majlis guru, ditandatangani camat dan kades," tambahnya.

Dia menjelaskan, siswa yang dikeluarkan itu sudah sering berkelahi membuat perjanjian tidak ngulangi.

"Ternyata masih juga dilakukan, ditambahkan lagi mereka bawa sajam, akhirnya kita kembalikan ke orang tuanya masing-masing," kata Sri.

Sri menyebut, saat terjadi bentrokan kemarin, dia ikut melerai. Dia menghiraukan potensi ancaman pada jiwanya.

"Saya ikut melerai, saat itu saya tidak punya rasa takut, dari pada anak orang mati kena keroyok," ungkapnya.

Setelah kejadian itu barulah timbul rasa takut.

"Saya berharap dari kejadian ini tidak terulang lagi. Upaya sekolah sudah baik demi menjaga karekter anak dan nama baik sekolah," jelasnya. (*)

Baca juga: Setelah 18 Jam Blokir Jalan Sarolangun-Jambi, Warga Beri Waktu 3X24 Jam Tangkap Pelaku Penusukan

Baca juga: Bentrok Siswa SMA di Sarolangun Berujung Blokir Jalan, Empat Pelajar Terluka Karena Senjata Tajam

Baca juga: Personel Polda Jambi Brigadir Andri Sitompul Dikeroyok Geng Motor, Korban Dibacok, Pelaku 12 Orang

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved