DPRD Provinsi Jambi

PAD Jambi Jadi Sorotan DPRD, Fraksi PPP Berkarya Pertanyaan Kinerja OPD Pemprov Jambi 

Fraksi PPP-Berkarya DPRD Provinsi Jambi soroti menurunnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Jambi tahun 2023.

Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Teguh Suprayitno
tribunjambi/hasbi sabirin
Ketua Fraksi Partai PPP Berkarya DPRD Provinsi Jambi Kamaluddin Havis. 

 

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI-Fraksi PPP-Berkarya DPRD Provinsi Jambi soroti menurunnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Jambi tahun 2023.

Wakil Ketua fraksi partai PPP Berkarya DPRD Provinsi Jambi Kamaluddin Havis mengatakan, terhadap Pendapatan daerah Tahun 2023 berkurang sejumlah 227,374 miliar rupiah atau turun sebesar 4,63 persen dari target pendapatan pada APBD murni tahun 2023.

Sebelumnya ditetapkan sejumlah Rp 4,909 Triliun menjadi Rp 4,681 Triliun pada Perubahan APBD Tahun Anggaran 2023. Hal ini disebabkan turun nya target Pendapatan Asli Daerah sejumlah Rp 171,113 miliar dari target sebelumnya.

"Terhadap penurunan target pendapatan Pajak Daerah sebesar Rp 74.186 miliar, kami mempertanyakan apakah yang menjadi hal-hal mendasar sehingga terjadi demikian," kata Kamaluddin Havis saat Paripurna beberapa waktu lalu.

Ia juga mengatakan, dimana seharusnya sumber pajak daerah ini menjadi suatu potensi besar yang dapat diandalkan terutama dari pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama.

"Terkait hal ini apakah OPD terkait telah melakukan validasi data juga terhadap data-data sumber pajak lainnya yang menjadi kewenangan Provinsi Jambi. Kami minta ke depannya ini harus dimaksimalkan," tutupnya.

Baca juga: Transferan dari Pusat Turun Rp 61,2 M, Dewan Minta Pemprov Jambi Gali Sektor Perkebunan dan Tambang

Baca juga: Edi Purwanto Pesan ke Pj Bupati Merangin Soal Netralitas Hingga Pembangunan

Baca juga: Edi Purwanto Berharap Pj Bupati Merangin dapat Menjalankan Tugas dengan Baik

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved