Terima Laporan Anak Punk Pungut Sumbangan Korban Kebakaran Legok, Dinsos Lakukan Pendalaman

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Dinas Sosial Kota Jambi menerima laporan warga terkait aksi komunitas anak punk memungut sumbangan korban kebakaran Legok, terhadap laporan ini Dinsos masih melakukan pendalaman.

Selain penertiban PMKS gepeng, Dinsos juga menyasar anak punk, karena banyak laporan keberadaan anak punk di jambi mulai meresahkan. 

Bahkan di Simpang Rimbo, komunitas anak punk ini memiliki basecamp semi permanen sendiri. 

Selain itu, banyak laporan diterima Dinsos marak aksi memungut sumbangan dengan modus membantu korban kebakaran Legok.

Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Jambi, Rifki menuturkan dari hasil penertiban yang kita lakukan bersama tim terkait tadi selain gepeng juga beberapa anak punk kita amankan.

Baca juga: BREAKING NEWS - Marak di Kota Jambi, Dinsos dan Tim Gabungan Sisir Gepeng dan Sejenisnya

"Ada laporan dari warga, dimana anak punk ini menggalang dana untuk sumbangan korban kebakaran Legok. Namun dengan cara yang sedikit memaksa mengetuk ngetuk kaca jendela mobil dan sebagainya," tuturnya.

Dari hasil beberapa anak punk yang diamankan tersebut, mereka mengaku ada melakukan penggalangan dana tersebut namun memang belum disalurkan.

"Iya, kita kemarin galang dana tapi belom kita serahkan karena masih kurang jumlahnya. Masih mau ditambah lagi," ujar satu dari anak punk yang diamankan.

Terkait hal tersebut, lihak Dinsos Kota Jambi masih akan melakukan pendalaman terkait hal tersebut. Dan mengimbau masyarakat untuk dapat menyalurkan bantuan di tempat resmi baik Baznas ataupun rekening dan posko resmi yang telah ditentukan.

Baca juga: 5 Jam Dapat Rp250 Ribu, Dinsos Kota Jambi Ungkap Indikasi Jaringan Gepeng Tersistem

Baca juga: Pengakuan Manusia Badut di Jambi, Sehari Bisa Dapat Ratusan Ribu