Berita Jambi
Ada Kuburan dan Sekolah Madrasah, Tim Pemprov Jambi Turun ke Lokasi yang di Lintasi Jalan Tol
Sekda juga meminta tim dari Biro Pembangunan dan tim lainnnya untuk turun ke lokasi di areal publik tersebut.
Penulis: A Musawira | Editor: Deni Satria Budi
“Ada tanah kuburan, madrasah dan fasilitas umum lainnya, maka kami koordinasi bersama Kanwil Kemenag,” ucapnya.
Mengingat progres pekerjaan fisik yang masih rendah dan waktu pengerjaan dipercepat bilang Arief, maka perlu dukungan dari pemerintah daerah. Menurutnya, hingga kini belum ada masalah yang signifikan, artinya masih bisa dikoordinasikan.
“Target selesainya Juli 2024. Ini kebijakan dari pemerintah, makin cepat makin bagus, yang tadinya dikontrak 20 bulan menjadi 13 bulan. Artinya Juli 2024 sudah bisa difungsikan,” sebut Arief.
Baca juga: Ternyata Segini Modal Jusuf Hamka untuk Membangun 1 Kilometer Jalan Tol
Baca juga: Dipercepat, Juli 2024 Jalan Tol Seksi 3 Bayung Lincir-Tempino Direncanakan Bisa Difungsikan
Land Clearing Capai 70 Persen
Pembangunan Jalan Tol Betung-Jambi khususnya Seksi 3 Bayung Lincir-Tempino, akan dikerjakan selama 13 bulan. Jika dihitung dari sekarang, maka akan bisa beroperasi pada Juli 2024 mendatang.
Mengutip dari akun Instagram @bakrijambi, Anggota DPR RI Dapil Jambi ini menunjukan progres kemajuan dari pembangunan jalan bebas hambatan di Provinsi Jambi tersebut.
Kepala Satuan Kerja Jalan Tol Seksi 3 Bayung-Lincir, Benny menyampaikan, pihaknya mendapat tugas untuk menyelesaikan proyek jalan tol di Provinsi Jambi.
“Mulai dari batas Sumatra Selatan sampai Tempino sepanjang 15.47 kilometer, kita mendapat tugas ini harus selesai dalam kurun waktu 13 bulan,” ungkapnya.
Walau begitu kata Benny, struktur jalan tol yang berada di Desa Sungai Landai dan Desa Muaro Sebapo, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, berupa timbunan.
“Nanti strukturnya di sini berupa timbunan terus ada beberapa over pass dan exit tol di sini,” tuturnya.
Penyedia jasa pada pembangunan jalan tol seksi 3 ini adalah KSO PT Hutama Karya, PT Wijaya Karya, dan PT Brantas Abi Praya dengan nilai kontrak Rp1,615 triliun.
Terpisah, Akhyar dari PT Hutama Karya mengatakan, pihaknya mendapat amanah untuk membangun Jalan Tol Bayung Lincir-Tempino Seksi 3.
“Sesuai dengan kontrak sebenarnya harus selesai Desember 2024. Hanya saja berkaitan dengan percepatan, maka pembangunan jalan tol ini sudah bisa beroperasi di Juni 2024,” ujarnya.
Ia menyampaikan progres saat ini di lapangan telah melakukan land clearing dan juga melakukan investigasi lahan untuk memastikan kontruksi yang akan diaplikasikan di jalan tol sesuai kondisi tanah.
“Jadi, ada beberapa tantangan di jalan tol Bayung Lincir-Tempino. Kebanyakan berdiri di atas tanah rawa, sehingga kami perlu rekayasa untuk memastikan aman secara struktur,” jelasnya.
Sekda Sudirman: IBI Garda Terdepan Jaga Kesehatan Ibu dan Anak |
![]() |
---|
2 Bulan Beroperasi, Bus Listrik Trans Bahagia Jambi Layani 19.000 Penumpang |
![]() |
---|
Keributan di Helen’s Play Mart Jambi Terulang Kembali |
![]() |
---|
Konvoi Truk Tambang Raksasa Gasak Truk PS di Jalan Lingkar Selatan Kota Jambi, Korban Patah Kaki |
![]() |
---|
Sinergi Pusat dan Daerah, Pemerintah Dorong Pemda Aktif Kembangkan Kawasan Transmigrasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.