LIPUTAN KHUSUS

Kisah Hendry Dilema, Penyadap Karet di Jambi Dihantam Harga yang Tak Bersahabat Tiga Tahun

Menurutnya, petani di desanya belum terlalu berminat untuk beralih menjadi petani kelapa sawit. Pilihan itu tidak dapat dilakukan karena modal

Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
TRIBUN JAMBI
Tribun Jambi Edisi Senin 19 Juni 2023 

Setelah itu, tauke menjual ke berbagai pabrik seperti di Kabupaten Bungo ataupun Kota Jambi.

Dengan harga seperti saat ini, tentunya petani karet kekurangan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan biaya anak untuk bersekolah.

Menurutnya, hasil itu cuma bisa memenuhi makan untuk sehari-hari tidak bisa memenuhi kebutuhan lain.

"Kalau harga di atas Rp12 ribu, paling minim Rp10 ribu rupiah bisa mungkin kita buat untuk simpanan Rp200 ribuan satu kali timbang. Kalau sekarang langsung habis bae hasil itu," sebutnya.

Langsung ke sawah

Untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, petani biasanya tidak mengandalkan karet saja.

Kata Hendry masyarakat desa setelah menyadap karet bertani tanaman lain, seperti padi sawah, kacang-kacangan, jagung dan macam-macam sayuran.

"Agar meringankan beban kita menanam padi juga agar kita tidak beli beras, sehabis motong (menyadap) karet petani langsung ke sawah," cerita Hendry.

Pencurian

Selain itu, tidak hanya pencurian buah kelapa sawit yang sering terjadi di wilayah perkebunan masyarakat tetapi di Desa Lubuk Benteng juga terdapat pencuri yang mengambil hasil panen karet yang membuat sedih para petani.

Selain itu, banyak pula pohon karet yang mati.

"Ado juga yang nyuri karet di pokok batang, kadang kita sudah sembunyikan masih ada aja yang hilang. Ada juga pohon karet yang mati. Kalau pohon sayo ada mungkin 50-100 batang yang mati," kisahnya. (can)

Baca juga: Petani Karet Jambi Tak Panen 3 Tahun Terakhir, Alih Profesi ke Sopir dan Buruh, 4 Pabrik Terdampak

Baca juga: Kisah 50 Tahun Tak Dapat Aliran Listrik, Warga Geragai Tanjabtim Pakai Teplok, Diesel, Tenaga Surya

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved