Berita Sarolangun
Ratusan Rumah Terdampak Banjir di Sarolangun
Sejak Sabtu hingga Selasa Pagi volume air sungai masih terbilang tinggi, beberapa titik longsor tercatat terjadi di Sarolangun.
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Sejak Sabtu hingga Selasa Pagi volume air sungai masih terbilang tinggi, beberapa titik longsor tercatat terjadi di Sarolangun.
Hingga pukul 16.30 pantauan air sungai batang tembesi terbilang cukup tinggi. Meski untuk volume ketinggian muka air berangsur menyusut.
Saat dikonfirmasi BPBD Sarolangun, saat ini masih dalam pendataan dampak bencana banjir. Dimana pihak BPBD tengah mendata di Tiga Kecamatan terdampak yakni Batang Asai, Limun dan CNG.
Kabid Kedaruratan dan Logistik Yen Aswadi. Selasa (14/3/2023) menuturkan, dari kejadian tersebut tercatat ada 949 rumah atau KK terdampak banjir dan belasan fasum dan fasos terdampak.
"Data tersebut diambil dari Lima Desa terdampak, yakni Desa Lidung, Ladang Panjang, Pulau Pandan, Rendah, dan Muara Limun. Dimana paling banyak rumah terdampak di Desa ladang oanjang sebanyak 314 KK dati 10 Rt, " jelasnya.
"Sejauh ini untuk korban jiwa masih nihil, " tandasnya.
Camat Batang Asai Junaidi, saat dikonfirmasi mengatakan bahwa ada sebanyak 21 titik longsor terjadi daerah jalan poros dari Desa Pekan Gedang menuju Desa Sungai Keradak.
"Akibatnya akses transportasi masyarakat terganggu, bahkan ada dua titik yang tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda empat, " ujarnya.
"Beberapa longsor juga masuk kategori longsor kecil, " sambungnya.
Camat Batang Asai juga bilang akibat longsor juga mengakibatkan ada satu tiang listrik roboh tepatnya di jalan menuju Desa Sungai Keradak.
Selain itu, pada beberapa hari yang lalu, Kecamatan Batang Asai juga dilanda oleh bencana banjir akibat luapan air sungai Batang asai, khususnya daerah yang berada di aliran sungai Batang asai, seperti Desa Pekan Gedang.
”Saat ini kondisi banjir sudah Surut, tidak ada korban hanyut atau meninggal dunia,” tandasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Warga Tebo Keluhankan Keberadaan Gajah Liar, Dinas Kehutanan Jambi Klaim Sudah Pasang GPS Solar
Baca juga: Ketua DPRD Batanghari Apresiasi Kinerja Pemkab
Baca juga: Timsel Baru Terima 38 Berkas Calon Anggota KPU 7 Kabupaten dari Total Pendaftar Sakba 943
Panen Perdana Melon di Sarolangun Jambi, Bupati Sebut Ini Bukti Ketahanan Pangan dan Potensi Wisata |
![]() |
---|
Polres Sarolangun Jambi Bantah Tuduhan Kriminalisasi dan Pemerasan Buruh Sawit |
![]() |
---|
Viral Dugaan Polisi Peras Warga, Polres Sarolangun Jambi Akan Beri Penjelasan |
![]() |
---|
Kronologi Buruh Panen di Sarolangun Jambi Ngaku Diperas Polisi, Dituding Maling Motor Lalu Digugat |
![]() |
---|
Program Dokter Maju Sarolangun Terus Bergerak, Bupati Hurmin Turun Langsung Sambangi Warga Sakit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.