Berita Merangin
Inspektorat Merangin Investigasi Laporan Masyarakat, Kapus Simpang Limbur Dinonaktifkan
Pemerintah Kabupaten Merangin menonaktifkan sementara Kepala Puskesmas Simpang Limbur Fifi Maisari, usai masyarakat malaporkan ke Bupati Merangin Mash
Penulis: Solehan | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, MERANGIN - Pemerintah Kabupaten Merangin menonaktifkan sementara Kepala Puskesmas Simpang Limbur Fifi Maisari, usai masyarakat malaporkan ke Bupati Merangin Mashuri, Senin (20/2/2023) lalu.
Penonaktifan Fifi ini diakui Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merangin, Sony Propesma.
"Iya benar saat ini Kapus Simpang Limbur dinonaktifkan terlebih dahulu, karena saat ini Inspektorat Kabupaten Merangin sedang melakukan investigasi terkait aduan masyarakat kepada Bupati beberapa waktu lalu," kata Sony, Rabu (1/3/2023).
Untuk memastikan pelayanan masyarakat tetap berjalan lanjut Sony, pihaknya sudah menunjukkan pelaksana tugas sementara.
Sebelumnya, sejumlah warga Desa Simpang Limbur Kecamatan Pamenang Barat, ramai-ramai mendatangi Bupati Merangin Mashuri di ruang kerjanya.
Kedatangan warga Simpang Limbur itu, untuk menyampaikan keluhan dan aspirasi terkait kinerja Kepala Puskesmas Desa Simpang Limbur, yang dinilai tidak fokus melayani kesehatan warga setempat.
Dihadapan masyakarat, Bupati Mashuri mengakui telah memantau kinerja Puskesmas Desa Simpang Limbur.
"Bahkan saya sudah memanggilnya melalui Kadis Kesehatan Soni dan sudah diberi nasehat dan sudah diingatkan atas kinerjanya yang tidak fokus," katanya.
Atas laporan warga dan para tokoh masyarakat tersebut, bupati langsung memerintahkan Inspektur Kabupaten Merangin, untuk segera langsung melakukan investigasi ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
‘’Jika pada investigasi itu nanti ditemukan benar adanya tudingan warga dan para tokoh masyarakat itu, maka Kepala Puskesmas Desa Simpang Limbur, tanpa menunggu lama akan segera saya ditarik ke Bangko," tegasnya.
Sementara itu, Mad selaku juru bicara warga dan tokoh masyarakat Desa Simpang Limbur, minta kepada bupati untuk segera memberhentikan Kepala Puskesmas Simpang Limbur tersebut.
‘’Pelayanan kesehatan di Puskesmas Simpang Limbur itu sudah tidak berjalan dengan baik. Pernah terjadi kecelakaan korbannya dibawa ke Puskesmas, tetapi korban yang kebetulan ponakan saya, tidak mendapat pelayanan yang baik," pungkasnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Dijodohkan Lagi dengan Verrell Bramasta, Natasha Wilona Akui Momen Cukur Kumis Cuma Konten
Baca juga: Macet Total Kembali Terjadi. Fauzi Ansori Minta Gubernur Jambi Segera Fungsikan Jalan Alternatif
Bupati dan DPRD Merangin Jambi Tandatangani Kesepakatan KUA-PPAS 2026 |
![]() |
---|
Pelaksanaan MBG di Merangin Terkesan Tertutup, Koordinator Enggan Beri Informasi |
![]() |
---|
Warga Diminta Bersabar, Jalan Rangkayo Hitam Bangko Diperbaiki Setelah Box Culvert Rampung |
![]() |
---|
Polisi Duga Warga Merangin Jambi Terpeleset, Ditemukan Tewas di Kebun dengan Riwayat Sakit Jantung |
![]() |
---|
Pria Merangin Tewas di Kebun: Polisi Duga karena Sakit, Pak RT Sebut Digigit Ular |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.