Berita Merangin
Petani Sawit di Merangin Keluhkan Harga Pupuk Nonsubsidi, Tengku: Pemkab Tolong Perhatikan Kami
Tengku menjelaskan memang kelapa sawit memerlukan pemupukan setidaknya tiga kali dalam satu tahun
TRIBUNJAMBI.COM, MERANGIN - Petani kelapa sawit di Kabupaten Merangin mengeluhkan harga pupuk nonsubsidi yang mengalami kenaikan.
Satu petani kelapa sawit, Tengku mengatakan bahwa saat ini harga pupuk nonsubsidi sudah mencapai Rp800 ribu hingga Rp900 ribu.
"Ini tentu sudah tidak sesuai dengan harga jual Tandan Buah Segar (TBS) yang dihasilkan, yaitu Rp2 ribuan perkilogramnya," katanya, Jumat (27/1/2023).
Tengku menjelaskan memang kelapa sawit memerlukan pemupukan setidaknya tiga kali dalam satu tahun.
"Memang penggunaannya 3 kali setahun, namun dengan harga pupuk nonsubsidi yang sangat tinggi, kami tentu keberatan," jelasnya.
Tengku berharap, Pemerintah Kabupaten Merangin dapat memberikan perhatian lebih kepada petani kelapa sawit, terlebih kepada petani yang memiliki lahan skala kecil.
"Kami berharap Pemkab Merangin dapat memberikan perhatian, karena jika tidak menggunakan pupuk maka hasil TBS yang dihasilkan tidak maksimal," pungkasnya.
Tuan Rumah Jadi Juara Umum MTQ ke-49 Kabupaten Merangin |
![]() |
---|
Hubungan Bupati Merangin dan Wakilnya Dikabarkan Retak Dipenghujung Masa Jabatan |
![]() |
---|
Polres Merangin Persiapkan Keberangkatan Winda Tersangka Pembunuhan Anak Kandung ke RSJ Jambi |
![]() |
---|
Bupati Merangin akan Dapat Penghargaan Satyalancana dari Kementan RI |
![]() |
---|
Ini Manfaat Bendungan Raksasa di Merangin, Pengairan Sawah Hingga Pengendalian Banjir |
![]() |
---|