Sidang Ferdy Sambo

Ngotot Mengulik Sisi Lain Sifat Brigadir Yosua, Ini Alasan Sarmauli Simangunsong Pengacara Sambo

Pengacara Ferdy Sambo, Sarmauli Simangunsong membeberkan alasan mereka mengulik sisi lain sifat Brigadir Yosua Hutabarat korban pembunuhan

Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
TRIBUNJAMBI/HO
Sarmauli Simangunsong, penasihat hukum Ferdy Sambo dan Putri Candrawati, saat persidangan di PN Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. 

"Mereka seperti sedang merekapitulasi sisi-sisi tertentu saja, yang mengesampingkan sisi lain," jelasnya.

Pada konteks analisa psikologi forensik, kata dia, harusnya sisi yang bias itu harus disaring atau tidak masuk dalam hasil analisa.

"Kita harus sepakat, sebaik-baiknya orang, pasti ada sisi negatifnya. Demikian sebaliknya, bahwa seburuk-buruknya orang, pasti ada sisi positifnya," ungkapnya.

Brigadir Yosua alias Brigadir J tewas ditembak di rumah dinas Polri di Duren Tiga Nomo 46, Jakarta Selatan, pada 8 Juli 2022.

Jenazahnya dibawa ke Jambi keesokan harinya, dan dimakamkan di Sungai Bahar pada 11 Juli 2022.

Lima orang diduga orang bertanggungjawab, dan kini sedang menjalani sidang pembunuhan Brigadir Yosua.

Para terdakwa kasus pembunuhan Yosua ini adalah Kuat Maruf, Ferdy Sambo, Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Putri Candrawati. (*)

Baca juga: Kasus Pembunuhan Brigadir Yosua, Ferdy Sambo Diprediksi Bawa Saksi Ahli Sudutkan Korban

Baca juga: Kamaruddin Yakin Hanya Vera Simanjuntak di Hati Brigadir Yosua Hutabarat, Inilah Alasannya

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved