Sidang Ferdy Sambo
4 FAKTA Baru Kasus Pembunuhan Brigadir Yosua Diungkap Pengacara Bharada E
fakta baru kematian brigadir yosua hutabarat: 1. Isi Perintah Ferdy Sambo 2. Isi Doa Bharada Richard Eliezer 3. Perubahan BAP Ferdy Sambo
Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
4. Kedekatan Bharada E dengan Brigadir J
Bibi Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat menunjukkan foto keponakannya sesaat setelah pemakaman
Ronny Talampessy aktif berkomunikasi dengan Bharada E sejak ditunjuk menjadi kuasa hukum terdakwa pembunuhan Brigadir Yosua itu.
Banyak yang digali Ronny dari Bharada E selaku kliennya termasuk kedekatan dengan Brigadir Yosua Hutabarat.
"Dia sampaikan kepada saya, almarhum ini orangnya baik, sering bercanda," ungkap Ronny di Kanal Harian Kompas.
Richard Eliezer merupakan ajudan paling muda di sana, baru sekitar setengah tahun masuk jajaran ajudan Ferdy Sambo.
Ditambahkannya, kalau ada rezeki, mereka suka pergi keluar jalan-jalan bersama.
"Jadi tidak ada masalah di antara mereka, satu bulan terakhir justru mereka tidur satu kamar," ungkapnya.
Kedekatan itu, ungkapnya, membuat Bharada E terguncang ketika nyawa temannya harus berakhir di tangannya.
"Psikisnya kena, karena harus menembak teman sendiri. Pemulihannya cukup waktu," jelasnya.
Selain itu, Bharada E sering memimpikan Brigadir Yosua setelah kejadian di rumah Duren Tiga itu.
Richard kemudian semakin merasa bersalah setiap hari.
Hingga akhirnya dia mengungkapkan semua secara jujur ke Kapolri, saat diminta datang menghadap langsung.
"Dua kali dipanggil Kapolri. Waktu pertama dia masih gunakan skenario Ferdy Sambo karena takut. Bertemu kedua kali dengan Kapolri, dia ungkapkan secara jujur semuanya. Dia siap dengan risikonya," tutur Ronny.