Pembunuhan Icha
Ini Hasil Pemeriksaan Dugaan Kekerasan Seksual Rudolf Tobing Pada Icha di Apartemen
Rudolf Tobing membunuh Icha dalam kondisi korban sedang terikat tangan dan kaki. Hasil pemeriksaan kekerasan seksual pada icha tidak ditemukan.
Tersangka pelaku pembunuhan yang ditangkap polisi, Rudolf Tobing, ternyata menguras isi rekening Icha sebelum membunuh perempuan itu.
Pembunuhan Icha dilakukan Christian Rudolf Tobing di sebuah apartemen di Jakarta Pusat, kemudian membuang jasad korban di kolong Tol Becakayu di wilayah Bekasi.
Penjelasan polisi, uang yang ditransfer dari rekening Icha ke Rudolf mencapai Rp 19,5 juta.
Transfer itu dilakukan sendiri oleh Rudolf, setelah dia menguasai korban dan ponselnya, di dalam apartemen.
Kala itu, kondisi Icha tidak berdaya, karena kaki dan tangannya diikat pelaku.
Untuk bisa mengikat korban, Rudolf membohongi korban, dengan menyebut kaki dan tangan akan diikat untuk jadi kebutuhan konten podcast.
Tak ada kecurigaan pada korban, sebab dia sudah lama berteman dengan pelaku.
Namun setelah berhasil mengikat korban, pelaku barulah menunjukkan gelagat sebenarnya.
Pelaku bertanya dengan nada ancaman pada Icha, apakah memilih berteman dengan Rudolf atau sosok H.
"Saya atau H? Dijawab korban di bagian kamu," ungkap Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga soal kejadian di apartemen, kepada wartawan, Sabtu (22/10/2022).
Walau sudah dapat jawaban yang diharapkan, Rudolf pun menagih komitmen Icha, dengan meminta sejumlah uang.
Saat itu Rodolf meminta uang untuk modal menghabisi H yang dianggapnya sebagai musuh.
"Kamu harus membantu saya dengan cara kamu memberikan uang untuk membantu saya menghabisi H," jelas Panjiyoga menirukan ucapan Rudolf kepada Icha.
Menyadari nyawanya sedang terancam, Icha rela transfer uang menggunakan mobile banking.
Pelaku juga sempat minta korban menghubungi keluarga agar ditransfer lagi Rp 10 juta.