Brigadir Yosua Tewas Ditembak
Kerahkan Pihak Expert, Jenazah Brigadir Yosua Hutabarat akan Diautopsi Ulang
Ayah Brigadir Yosua, Samuel Hutabarat, menyampaikan kesiapan pihaknya untuk autopsi ulang, demi mengungkap kebenaran atas yang terjadi pada anaknya.
Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
Terkait informasi soal agenda penjelasan hasil autopsi jenazah Brigadir Yosua oleh kedokteran forensik kepada pihak keluarga, ia belum bisa memastikan.
"Kalau tidak salah info dari Dir Pindum, sore. Kalau pagi saya belum dapat info," ucap Dedi.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menuyebut Brigadir Yosua ditembak Bharada E karena diduga melecehkan dan menodongkan pistol kepada istri Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.
Baca juga: Hasil Autopsi Sementara Jasad Brigadir Yosua, 7 Luka Tembak Masuk dan 6 Luka Tembak Keluar
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (8/7/2022) sore.
"Yang jelas gininya, itu benar melakukan pelecehan dan menodongkan senjata dengan pistol ke kepala istri Kadiv Propam, itu benar," ujar Ramadhan pada konfrensi pers Senin (11/7/2022).
Ramadhan menuturkan, fakta itu diketahui berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi. Dua saksi yang diperiksa adalah Istri Kadiv Propam dan Bharada
Namun pihak keluarga menganggap kematian Yosua Hutabarat dianggap belum sesuai dengan keterangan polisi.
Sebab selain luka tembak, juga ada luka bekas sayatan dan luka lebam di tubuh Brigadir J itu.
Tak hanya itu, keluarga juga sempat diminta untuk tidak membuka peti jenazah, yang menimbulkan pertanyaan besar bagi keluarga.
Misteri lainnya adalah, tiba-tiba pada saat hari pemakaman, tidak dipenuhi permintaan keluarga untuk pemakaman secara kedinasan.
Baca juga: Sore Ini Gelar Perkara Awal Kasus Polisi Tembak Polisi yang Menewaskan Brigadir Yosua
Baca juga: Ayah Rela Jenazah Brigadir Yosua Diautopsi Ulang, Polisi Bolehkan Keluarga Ajukan Dokter Forensik
Baca juga: Irjen Ferdy Sambo Dicopot dari Kadiv Proram, Ayah Brigadir Yosua Apresiasi Langkah Kapolri