DPRD Provinsi Jambi
Ivan Wirata Reses ke Kumpe, Emak-emak di Muarojambi Keluhkan Tingginya Harga Cabai
Dirinya juga menyebut, Muarojambi merupakan daerah dilingkari Kota Jambi. Jika tanaman cabai masyarakat mengahasilkan bisa memasok kebutuhan pasar.
Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Tingginya harga bahan pokok cabai banyak dikeluhkan oleh para ibu-ibu dan masyarakat Kumpe dalam reses anggota DPRD Provinsi Jambi Ivan Wirata di Desa Puding, Kecamatan Kumpe, Muarojambi.
"Kami mengeluhkan harga cabai saat ini mahal nian, harganya diatas kemampuan pendapatan kami," kata salah seorang ibu-ibu pada reses tersebut.
Usulan itupun langsung dijawab oleh anggota DPRD Provinsi Jambi dari Fraksi Partai Golkar dapil Muarojambi-Batanghari Ivan Wirata.
"Persoalan ini saya yakin pasti dirasakan oleh masyarakat banyak. Saya punya usulan dan mendorong masyarakat mulai melakukan budidaya tanaman cabai diperkarangan rumah ataupun lahan produksi masyarakat," kata Ivan Wirata.
Dirinya melihat pohon duku di Kecamatan Kumpe sudah banyak yang sudah mati, lahan itu bisa dijadikan lahan bercocok tanam cabai.
"Setidaknya dengan masyarakat mulai melakukan budidaya cabai di lahan perkarangan rumah dan lahan duku tersebut, agar bisa menopang perekonomian rumah tangga masyarakat," tuturnya.
Baca juga: Kapolda Jambi Apresiasi Poll Truk Batu Bara Milik PT Waletindo Setya Persada
Baca juga: Harga Cabai di Tanjabbar Capai Rp 100 Ribu Per Kilogram
Dirinya juga menyebut, Muarojambi merupakan daerah dilingkari Kota Jambi. Jika tanaman cabai masyarakat mengahasilkan bisa memasok kebutuhan pasar.
"Jika masyarakat yang bersedia memulai untuk budidaya tanaman cabai dilahan produktifnya. Saya siap bantu memfasilitasi dengan Bank Indonesia untuk mendorong petani tersebut," tutupnya.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News