Penanganan Covid

Pasien Covid-19 Jangan Melakukan Ini saat Isolasi Mandiri, Efeknya Bisa Fatal Bagi Kesehatan

Pasien Covid-19 sebaiknya harus memperhatikan beberapa hal berikut saat melakukan isolasi mandiri. Pasien Covid-19 harus jujur dengan keadaaan.

Editor: Rohmayana
ist
Buku Panduan Isolasi Mandiri oleh Papdi 

Jika ada pelaporan, nantinya petugas dari Puskesmas bisa melakukan pendampingan, atau kunjungan untuk mengecek kondisi warga yang isolasi mandiri.

"Kemudian punya oxymeter. Usahakan punya alat ini. Karena ini bisa mendeteksi awal saturasi oksigen. Khawatir terjadi kasus Happy Hypoxia," ujarnya.

Baca juga: Fakta Terbaru Pasien Covid-19 yang Disiksa Warga Kampung, Bupati Sebut Korban Ingin Tularkan Virus

Orang yang terserang ini tidak ada merasa sesak nafas, namun ketika dicek oksigen dalam darahnya sudah di bawah kadar normal (minimal 95 persen).

"Baru terasa ketika berjalan atau beraktivitas ngos-ngosan (terengah)," lanjutnya.

Alfi menambahkan, akanlebih bagus lagi,sebelum seseorang memutuskan isolasi mandiri, selain mengantongi hasil tes usap (swab), sebaiknya juga melakukan rontgen thorax.

"Lebih bagus melakukan foto thorax juga, sehingga lebih paham apa yang sebaiknya dilakukan," tegas Alfi.

Sedangkan hal-hal yang perlu diperhatikan oleh warga itu adalah memantau gejala klinis di tubuhnya, seperti batuk, demam, mual, kondisi indra penciuman/perasa, juga kondisi nafas.

Ketika warga positif terpapar Covid-19 yang memutuskan isoman, namun memperhatikan sejumlah hal penting di atas, Alfi berharap, tidak ada kasus fatal menimpa warga yang sedang isolasi mandiri.

Baca juga: Cara Menurunkan Darah Tinggi dengan Bawang Putih, Minum Air Rendaman Bawang Putih

Meninggal Saat Isolasi Mandiri

Peristiwa meninggalnya anggota DPRD Jember periode 2004 - 2009 Sanusi Muhtar Fadilah, Minggu (18/7/2021) saat isolasi mandiri bisa dijadikan pelajaran bagi kita yang terpapAR Covid-19.

Sanusi ditemukan meninggal dunia di kamar rumahnya di Dusun Damsaola, Desa Tegalrejo, Kecamatan Mayang.

Ketika itu Sanusi sedang menjalani isolasi mandiri setelah pada 10 Juli diketahui positif dari hasil swab test.

Anggota DPRD Jember dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ahmad Faeshol membenarkan Sanusi meninggal ketika menjalani isolasi di rumahnya.

"Memang sedang isolasi mandiri.

Meninggal itu sudah isolasi lama, dua hari sebelum meninggal padahal seharusnya isolasi selama 14 hari," ujar Faeshol.

Baca juga: Cara Memutihkan Gigi Kuning Secara Alami

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved