Kantor Polsek Candipuro yang Dibakar Massa Cuma19 Personel, Warga Provokasi Tak Bisa Tangani Begal

Polsek Candipuro bertanggung jawab atas 14 desa di kecamatan setempat dengan jumlah penduduk mencapai 56.000 orang.

Editor: Deddy Rachmawan
Tangkapan layar video
tuasi Polsek Candipuro yang dibakar massa, Selasa (18/5/2021) tengah malam. 

TRIBUNJAMBI.COM,  LAMPUNG – Polsek Candipuro di Lampung yang dibakar massa pada Selasa malam ternyata hanya memiliki sedikit personel.

Jumlahnya Cuma 19 anggota.

Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad bilang Polsek Candipuro bertanggung jawab atas 14 desa di kecamatan setempat dengan jumlah penduduk mencapai 56.000 orang.

 "Sedangkan jumlah personel hanya 19 orang. Bayangkan 56.000 dilayani 19 orang, belum lagi kemarin ada giat Operasi Krakatau," kata Pandra, Rabu.

Kini, delapan orang ditangkap terkait kasus pembakaran Mapolsek Candipuro, Lampung, yang terjadi Selasa (18/5/2021).

 Delapan orang ini diduga menjadi provokator perusakan dan pembakaran.

Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad (Pandra) mengatakan, delapan orang tersebut saat ini telah diamankan di Mapolres Lampung Selatan.

Pembakaran Mapolsek Candipuro sendiri diduga terjadi karena ada provokasi dari sekelompok warga dengan informasi polsek tidak merespons sejumlah kasus pembegalan yang terjadi di wilayah tersebut. "Situasi sudah kondusif ya. Banyak warga setempat yang tidak terima kantor polsek dibakar.

(Pembakaran) itu hanya sekelompok orang saja," kata Pandra.

Menurut Pandra, tudingan polsek tutup mata atas sejumlah kasus pembegalan adalah tidak berdasar.

Untuk itu Pandra berharap masyarakat bisa bersabar dan tidak mudah terpancing isu yang menyesatkan.  

Berdasarkan data yang dimiliki Polda Lampung, Polsek Candipuro telah mengungkap tujuh kasus sejak Januari hingga April 2021.

"Empat kasus sudah dilimpahkan ke kejaksaan. Jangan terprovokasi, setiap laporan yang masuk ke kepolisian pasti ditindaklanjuti," kata Pandra.

Baca Berita Jambi lainnya

Baca juga: Pemkab Merangin akan Terima CPNS dan PPPK Tahun Ini, Berikut Rinciannya

Baca juga: BPBD Tebo Harap Pengendara Lengkapi Persyaratan Dari Pada Dipaksa Putar Balik

Baca juga: Kecewa dan Kesal Setiap Hari Terjadi Kasus Begal, Warga Bakar Kantor Polisi

Mapolsek Candipuro yang berada di Desa Beringin, Jalan Soekarno-Hatta, Lampung Selatan dibakar ratusan warga pada Selasa (18/5/2021) sekitar pukul 23.00 WIB.

Sebelumnya warga berdemonstrasi di depan kantor polsek lantaran sering terjadi pembegalan di wilayah tersebut. Video situasi mapolsek yang terbakar tersebut beredar di sejumlah grup WhatsApp dengan keterangan "warga geram kasus begal marak kantor polsek Candipuro dibakar".

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mapolsek Candipuro, Lampung, Dibakar, 8 Orang Ditangkap", 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved