Liputan Khusus
Harga Tanah di Eks Lokalisasi Pucuk Mahal, Stadion Persijam Cocok untuk Jadi Islamic Center
Rencana pembangunan Islamic Center di lahan eks- lokalisasi Pucuk, Kota Jambi, akan dialihkan.
TRIBUNJAMBI.COM - Rencana pembangunan Islamic Center di lahan eks- lokalisasi Pucuk, Kota Jambi, akan dialihkan.
Pemkot Jambi urung menggunakan kawasan itu.
"Untuk di eks-Payo Sigadung, itu kan memang kita punya rencana dahulu untuk islamic center," kata Maulana, Wakil Wali Kota Jambi, Kamis (25/3).
Ia membeberkan harga tanah yang ada di tempat tersebut tidak sesuai. Artinya harga tersebut terbilang tinggi.
Oleh karena itu, Pemkot Jambi tengah mencari lahan baru yang sesuai. Sudah ada beberapa titik yang tengah dikaji Pemkot Jambi.
Katanya, Pemkot Jambi masih akan melakukan edukasi.
Selanjutnya, pengawasan serta penegakan peraturan daerah tetap dilaksanakan melalui Satpol PP secara rutin.
"Satpol PP bersama tim gabungan TNI Polri melakukan patroli (di tempat tersebut)," katanya.
Selanjutnya, akan mencarikan alternatif usaha untuk warga sekitar dengan mendorong home industry atau UMKM yang ada di tempat tersebut.
Saat ditanya mengenai prioritas, ia mengatakan tentu menjadi prioritas.
Karena itu merupakan program tersebut sudah sangat baik dilakukan oleh wali kota.
"Dalam rangka menanggulangi kasus-kasus asusila, prostitusi yang terjadi di Kota Jambi ini," ujar Maulana.
Baca juga: Masuk Papua Nugini Gubernur Papua Lukas Enembe Naik Ojek Lewati Jalan Tikus, Akhirnya Dipulangkan
Baca juga: 25 Warga Binaan Lapas Narkotika Muara Sabak Terkonfirmasi Positif Covid-19, Langsung di Sel Khusus
Baca juga: Penyidik Tunggu Hasil Tes DNA Tukang Ojek Rudapaksa Pengemis & Penyandang Disabilitas di Kota Jambi
Baca juga: Ayah Paksa Anak Tiri Berhubungan Intim 1.000 Kali Demi Keuntungan Finansial
Stadion Persijam
Sementara itu Kabag Kesra Pemerintah Kota Jambi, Kamal Firdaus, mengatakan sulit untuk membangun Islamic Center di eks- lokalisasi Pucuk.
Dia mengungkapkan butuh biaya besar untuk melakukan pembangunan di sana.
