Renungan Kristen
Renungan Harian Kristen - Menemukan Hikmat Allah dalam Sejarah
Bacaan ayat: Roma 11:36 (TB) - "Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama
Mereka disebut sebagai umat pilihan Allah, milik Allah, kepunyaan Allah.
Fakta yang ditemukan Paulus, ternyata bangsa ini justru menolak Mesias yang dijanjikan.
Mereka tidak percaya bahwa Yesus adalah Juruselamat yang dijanjikan.
Bagaimana mungkin hal ini bisa terjadi, sementara rancangan penyelamatan Allah ada dalam sejarah mereka?
Jika mereka tidak percaya, bagaimana mungkin bangsa lain dapat percaya dan diselamatkan?
Dengan jitu Paulus memberikan sebuah penjelasan, bahwa Allah tidak pernah menyesali kasih karunia dan panggilan-Nya kepada Israel meskipun mereka menolak.
Setiap orang, mempunyai tanggung-jawab untuk merespon dengan pilihan percaya atau tidak percaya dengan karya penyelamatan Allah tersebut.
Dalam hal pilihan, Allah selalu konsisten: Ia menghargai pilihan manusia.
• Renungan Harian Kristen - Mengosongkan Diri untuk Mengisi Kehidupan
Lalu bagaimana ketika hal tersebut dihubungkan dengan karya penyelamatan Allah selanjutnya?
Kembali Paulus menegaskan, mengenai Injil mereka, yaitu bangsa Israel, adalah seteru Allah.
Karya penyelamatan Allah justru melebar dan meluas kepada bangsa-bangsa lain karena penolakan mereka.
Penindasan yang mereka prakarsai, dan Paulus salah satu pelaku sejarah menganiaya jemaat Tuhan sebelum dipanggil oleh Tuhan secara khusus, justru membuat berita Injil tersebar luas keluar dari Yerusalem kepada bangsa-bangsa lain disekitarnya.
Mengenai pilihan, bangsa Israel adalah kekasih Allah oleh karena nenek moyang.
Itu sebabnya karya penyelamatan tetap berlaku untuk diberitakan kepada mereka, namun kali ini tidak tertutup pada mereka saja namun terbuka luas bagi siapa saja yang mau percaya.
Betapa ajaibnya hikmat Allah dalam karya menyelamatkan manusia dari kuasa dosa.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/08012021-renungan.jpg)