Curhatan Korban Geng Motor di Kota Jambi Ini Pinjam Uang Keluarga dan Perusahaan Untuk Biaya Operasi

Terkait kejadian tersebut, Doni berharap pihak Kepolisian segera bertindak cepat dengan kegiatan geng motor yang meresahkan masyarakat tersebut.

Selain itu, dia juga berharap ada kebijakan dari pemerintah, kepada sejumlah korban kegiatan geng motor tersebut.

"Saya berharap, adalah perhatian dari pemerintah, karena korban ini kan banyak yang dari ekonomi kurang, jadi harus cari utangan untuk biaya perobatan," terangnya.

Sebelumnya, Fernandus bersama dua orang rekannya, yakni Petrus S Situmorang dan Gunawan Marpaung diserang sekelompok orang yang di duga geng motor di kawasan Ki Bajuri, Talang Bakung, Jambi Selatan, Minggu (13/10/2020) lalu.

Ketiganya diserang oleh sekelompok orang, yang diduga geng motor saat sedang melintas dengan menggunakan satu sepeda motor matic.

Kejadian tersebut juga sempat direkam oleh warga, dalam video tersebut, tampak satu orang, yang belakangan diketahui bernama Fernandus dilarikan kerumah sakit oleh petugas Kepolisian Sektor Jambi Selatan dan warga sekitar.

Dari keterangan warga sekitar, Zul, sebelum insiden pembacokan terjadi, dilokas tersebut sempat terjadi kericuhan antar dua kelompok.

Namun, kericuhan sempat mereda, hingga pada akhirnya, sekira kurang lebih pukul 11.00 WIB, kericuhan kembali terjadi.

"Jadi, sudah sempat ricuh, sudah ada yang ngancurin motor, saya usir. Tapi, tiba-tiba ribut lagi, saya lihat sudah ada yang berdarah," kata Zul, beberapa waktu lalu.

Zul mengatakan, Fernandus dievakuasi oleh Polisi, setelah para pelaku melarikan diri, usai menganiaya ketiga korban.
Aksi komplotan anak dibawah umur, yang diduga tergabung dalam geng motor di Kota Jambi kian meresahkan.