Syeh Ali Jaber Meninggal Dunia

Pemuda ini Mendapat Ucapan Selamat dari Yayasan Syekh Ali Jaber dan di Doakan Menjadi Presiden

"Keluarga Besar @yayasan.syekhalijaber mengucapkan: Selamat & Sukses atas terpilihnya : @gamalalbinsaid - DR. GAMAL ALBINSAID sebagai Ketua Bidang Kep

Editor: Muuhammad Ferry Fadly
Instagram/@syekh.alijaber  
Syekh Ali Jaber 

TRIBUNJAMBI.COM - Kader muda PKS itu adalah DR Gamal Albinsaid yang menjadi pengrus DPP PKS sebagai Ketua Bidang Kepemudaan DPP PKS 2020-2025.

"Keluarga Besar @yayasan.syekhalijaber mengucapkan: Selamat & Sukses atas terpilihnya : @gamalalbinsaid - DR. GAMAL ALBINSAID sebagai Ketua Bidang Kepemudaan DPP @pk_sejahtera Periode 2020 - 2025," tulis postingan di akun instagram Syekh Ali Jaber.

"Semoga Allah memberkahi dan mensukseskan dalam melaksanakan amanah, Aamiin. @syekh.alijaber #gamalalbinsaid. #pks #2020 #Indonesia #mahirdenganalquran #qbd5w," kembali dituliskan.

Doa pun mengalir dan berharap DR Gamal Albinsaid menjadi semakin sukses.

Baca juga: Betah Mandi Berlamaan, Wisata Sungai Napal Muarojambi Ramai Dikunjungi di Akhir Pekan

Baca juga: 11-25 Januari 2021 Pembatasan Kegiatan di Jawa-Bali, Ini 8 Poin Kebijakannya

Baca juga: Lewat Inovasi, Buat UMKM di Jambi Satu Ini Berhasil Melalui Masa Sulit

Bahkan ada yang mendoakan jadi presiden.

@de_koto: Mantap moga amanah dan bisa majukan pemuda indonesia ke jalan kesukseskan

@fatia_saepudin: Muda, cerdas, berbakat,, calon presiden masa depan

@tafleq_amrie: Selamat dr gamal.semoga engkau jadi pemuda masa depan untuk negeri ini dan sukses selalu.

@bundalulu_umami: Lanjut trs dokter...utk bangsa.next jd presiden.aamiin....

@muslimahsg_: ماشاءالله ،، تبارك الله @gamalalbinsaid ,,semoga tetap amanah dan selalu bermanfaat untuk orang banyak, Dokter.

@renee_aml: berjuang utk rakyat n agama.. Allahu Akbar..

Sosok Gamal Albinsaid

Mengutip wikipedia Gamal Albinsaid adalah seorang inovator kesehatan, sekaligus social entrepreneur yang pertama kali mencetuskan Klinik Asuransi Sampah atau Garbage Clinical Insurance bagi masyarakat kurang mampu.

Caranya, masyarakat yang mau berobat cukup membawa sampah sebagai pengganti biaya berobat.

Pria kelahiran Malang ini menempuh pendidikan di tanah kelahirannya.

Setelah lulus dari SMP Negeri 3 Malang, ia mengikuti kelas akselerasi di SMA Negeri 3 Malang dan lulus pada tahun 2007.

Gamal kemudian kuliah d Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (UB) dan berhasil lulus Cum Laude dengan IPK 3,69.

Sempat magang di Rumah Sakit Umum Daerah Syaiful Anwar Malang, Gamal lalu melanjutkan studinya ke tingkat master di universitas yang sama.

Saat usianya 25 tahun, ia mengikui Sustainability Leadership Cambridge Programme.

Berprestasi sejak kecil, Gamal Albinsaid tak hanya untuk dirinya.

Dengan konsep sampahnya orang miskin bisa tertolong hidupnya, dokter muda ini pun terus berinovasi dan dikenal sebagai entrepreneur sosial kebangggaan Indonesia.

Gamal bukanlah orang sembarangan, semasa kuliah ia telah meraih 12 penghargaan ilmiah dari berbagai universitas di Tanah Air.

Tak hanya itu, dia meraih penghargaan HRH The Prince of Wales Young Sustainability Entrepreneur Prize 2014 yang diselenggarai oleh University of Cambridge, Inggris, dan Unilever.

Hal ini karena gebrakan Gamal dalam mendirikan Klinik Asuransi Sampah yang menggarap asuransi kesehatan dengan premi sampah bagi masyarakat kurang mampu.

Pencetusan ini dllatar belakangi karena kisah seorang anak pemulung bernama Khaerunnisa yang meninggal karena diare di grobak sampah ayahnya.

Khaerunnisa tidak bisa berobat lantaran biaya.

Inovasi Gamal inipun bahkan mendapat apresisasi dari Presiden Vladmir Putin saat ia diundang ke Rusia untuk memberikan inspirasi di hadapan 25.000 peserta dari 150 negara di dunia dalam acara World Festival of Youth and Students ke-19 yang diselenggarakan pada 15 Oktober 2017.

Sebagai sosok muda yang terus berinovasi, ia melakukan terobosan sebagai entrepreneur sosial di dunia digital.

Gamal mendirikan Indonesia Medika, platform digital yang menghubungkan tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan dengan masyarakat untuk memberikan layanan kesehatan.

Selain itu, ia juga juga mendirikan "Siapa Peduli", platform crowdfunding pembiayaan kesehatan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu mendapatkan dana kesehatan dengan pendekatan digital, media sosial, dan gerakan kerelawanan.

Pada tahun 2018, Gamal terpilih sebagai Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Capres dan Cawapres Prabowo-Sandi menggantikan aktivis Ratna Sarumpaet pada Pilpres 2019.

Sebelum kasus Ratna Sarumpaet menyeruak, Sandi mengatakan bahwa ia telah melirik Gamal sejak lama untuk masuk timnya.

Dikonfirmasi terpisah, Gamal mengklaim telah mempelajari rekam jejak pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 itu.

Keduanya, ujar Gamal, mumpuni soal isu-isu ekonomi.

Ia pun yakin Prabowo dan Sandiaga memiliki kemampuan untuk merancang solusi terkait dengan kemiskinan dan kesenjangan sosial yang dalam 4 tahun ini menjadi fokusnya.

Apalagi, dalam formasi tim pemenangan Prabowo - Sandiaga, terdapat lebih dari 40 slot yang diisi oleh pakar-pakar ekonomi.

Prabowo - Sandiaga juga tampak serius mengusung isu ini dalam kampanyenya dengan menggandeng ekonom senior Kwik Kian Gie sebagai penasihat mereka.

Sedangkan Gamal yang seorang dokter telah bergelut di bidang wirausaha sosial melalui usaha kesehatan untuk masyarakat kurang mampu bernama Indonesia Medika. (*)

Sumber : Dapat Ucapan Selamat dari Syekh Ali Jaber, Kader Muda PKS Ini Didoakan Jadi Presiden, Siapa Dia?

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved