Info Kesehatan

15 Gejala Kekurangan Vitamin C, Nyeri Sendi hingga Gusi Berdarah

Walaupun gejala kekurangan vitamin C yang parah bisa memakan waktu berbulan-bulan untuk berkembang, ada beberapa tanda halus yang harus diwaspadai.

Editor: Nurlailis
Freepik.com
Ilustrasi jeruk 

Vitamin C menjaga kesehatan kulit dengan melindunginya dari kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh matahari dan paparan polutan seperti asap rokok atau ozon.

Vitamin C juga meningkatkan produksi kolagen, yang membuat kulit tampak kenyal dan awet muda.

Asupan vitamin C yang tinggi dikaitkan dengan kualitas kulit yang lebih baik, sementara asupan yang lebih rendah dikaitkan dengan peningkatan risiko 10 persn untuk mengembangkan kulit kering dan keriput.

Meskipun kulit kering dan rusak dapat dikaitkan dengan defisiensi vitamin C, hal ini juga dapat disebabkan oleh banyak faktor lain.

Jadi gejala ini saja tidak cukup untuk mendiagnosis defisiensi.

6. Mudah memar

Memar terjadi ketika pembuluh darah di bawah kulit pecah, menyebabkan darah bocor ke area sekitarnya.

Mudah memar adalah gejala kekurangan vitamin C yang ymum karena produksi kolagen yang buruk menyebabkan pembuluh darah lemah.

Memar yang berkaitan dengan kekurangan vitamin C dapat menutupi area tubuh yang luas atau tampak seperti titik-titik kecil berwarna ungu di bawah kulit.

Mudah memar serin gkali merupakan salah satu gejala kekurangan vitamin C pertama yang jelas dan harus memerlukan penyelidikan lebih lanjut tentang kadar vitamin ini.

7. Penyembuhan luka menjadi lebih lambat

Karena kekurangan vitamin C memperlambat laju pembentukan kolagen, hal itu bisa menyebabkan luka sembuh lebih lambat.

Dalam kasus defisiensi vitamin C yang parah, luka lama bahkan dapat terbuka kembali, sehingga bisa meningkatkan risiko infeksi.

Namun, penyembuhan luka yang lambat adalah salah satu tanda kekurangan vitamin C tahap lanjut dan biasanya tidak terlihat sampai seseorang mengalami defisiensi selama berbulan-bulan.

8. Nyeri sendi atau sendi bengkak

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved