Jadwal Kedatangan Habib Rizieq ke Indonesia, Ribuan Anggota FPI Bakal Sambut, Tiba Pagi Hari Ini
Rencananya ribuan orang anggota FPI akan datang ke Jakarta untuk menyambut imam besar umat Islam Indonesia itu.
"Insya Allah akan mendarat tiba di Bandara Cengkareng (Soekarno-Hatta) hari Selasa 10 November 2020 pukul 9 pagi di Terminal 3 Bandara Cengkareng," kata dia.
Ia mengatakan, kepulangan tersebut akhirnya bisa terlaksana setelah dirinya mendapatkan perpanjangan visa.
Rizieq Shihab mengaku langsung menetapkan jadwal perjalanan pulang dan membeli tiket kepulangan untuk dirinya dan keluarga. Saat ini, dia juga sudah memegang paspornya kembali.
"Paspor juga sudah di tangan. Bahkan bukan hanya sekadar paspor, kami punya tiket, saya dan keluarga juga sudah ada, untuk terbang, untuk pulang," kata Rizieq Shihab.
Rencananya, setelah tiba, ia dan sekeluarga akan langsung datang ke kediamannya di wilayah Petamburan, Jakarta Pusat.
Ia akan beristirahat, setidaknya hingga tanggal 11-12 November 2020. "Jadi kalau ada kawan-kawan, habaib, dan kiai yang ingin bertemu, maka akan tahu saya ada di mana," kata dia.
Baca juga: UPDATE ! Pencari Video Mirip Gisel Buru Link Video Full di Dua Medsos, Mencari yang Durasi Panjang
Diberitakan, Rizieq pergi ke Saudi pada 2017. Saat itu, polisi menyelidiki kasusnya atas tuduhan pesan pornografi. Polisi saat ini telah menerbitkan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) atas kasus itu.
Terakhir, Rizieq menyatakan dirinya dicekal oleh Pemerintah Arab Saudi atas permintaan Pemerintah Indonesia sehingga tak bisa kembali. Namun, Pemerintah Indonesia membantah hal tersebut.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menegaskan, Pemerintah Indonesia tidak pernah mencekal pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab.
Yasonna mengatakan, Pemerintah Indonesia pasti menerima Rizieq Shihab apabila ingin kembali Indonesia.
"Tidak pernah kita mencekal orang. Secara hukum, warga negara Indonesia yang ingin kembali ke negaranya pasti kita terima," kata Yasonna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Yasonna menepis tudingan bahwa pemerintah sengaja mencekal Rizieq Shihab. Menurut Yasonna, Rizieq dicekal Pemerintah Arab Saudi.
"Nah, mungkin beliau dicekal dari negara Arab Saudi, dan itu di luar kewenangan kita. Saya enggak tahu, kita enggak ada campur tangan soal itulah," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, kabar soal rencana kepulangan Habib Rizieq Shihab pertama kali muncul di situs dan siaran pers FPI.
Informasi tersebut juga menyampaikan bahwa kepulangan Rizieq akan disiarkan secara langsung melalui channel media sosial FPI pada Rabu (4/11/2020).