Diduga Korban Begal, Pria Tewas Bersimbah Darah di Tanjung Priok, Barang Berharga Hilang

TRIBUNJAMBI.COM, TANJUNG PRIOK -Dalam video yang diunggah di akun Instagram @jakut.info, terlihat korban tewas bersimbah darah.

Video seorang pria tewas tergeletak di Jalan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, viral di media sosial.

Korban diduga tewas akibat aksi komplotan begal motor.

 Baca juga: Begini Cara Mengisi Daftar Riwayat Hidup Bagi yang Lulus CPNS 2019 Lewat sscndaftar.bkn.go.id

Baca juga: Begini Cara Mengisi Daftar Riwayat Hidup Bagi yang Lulus CPNS 2019 Lewat sscndaftar.bkn.go.id

Baca juga: Niat & Jadwal Puasa Ayyumul Bidh di Bulan Rabiul Awal, 30-31 Oktober dan 1 November 2020

 Jasadnya masih tergeletak di jalan, ditutupi daun pisang.

Keterangan video itu menyebutkan yang bersangkutan tewas karena menjadi korban pembegalan pada Kamis (30/10/2020) sekira pukul 04.30 WIB.

Seorang warga, Randika (26) menceritakan, dirinya mengetahui ada peristiwa tersebut ketika mendengar keramaian dan kerumuman warga di sekitar lokasi kejqdian.

Baca juga: Dinas Koperasi dan UKM Jambi Gelar Pelatihan Teknologi Informasi Bagi Pengelola & Pengurus Koperasi

“Orang manggil, ada yang ngumpul manggil-manggil ada korban begal,” kata Randika, Jumat (30/10/2020).

Ketika itu dirinya melihat korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa dan bersimbah darah.

Menurut Randika juga, korban mengalami luka parah pada beberapa bagian.

Baca juga: Siapa Sebenarnya Bella Aprilia? Wanita yang akan Dinikahi Ivan Gunawan, Ruben Onsu Berikan Doa

“Korban luka di bagian leher belakang,” sambung Randika.

Di sekitar tubuh korban juga tidak ada terlihat benda lain.

Randika menduga korban tewas akibat tindak kejahatan, sehingga barang berharga miliknya dibawa kabur.

“Semuanya kayaknya udah dirampas. Di kantong juga sudah enggak ada apa-apa,” ungkapnya.

Mau ke Rumah Pacar Bareng Kakak, ABG di Tangerang Malah Dibegal

Malang nian nasib yang dialami Serly.

Wanita berusia 15 tahun ini menjadi korban begal di wilayah Tangerang.

Kapolsek Mauk AKP Kresna Aji Pangestu menjelaskan kronologi kejadian ini.

Baca juga: Siapa Sebenarnya Bella Aprilia? Wanita yang akan Dinikahi Ivan Gunawan, Ruben Onsu Berikan Doa

Peristiwa itu terjadi di Perumahan Sasak Permai, Mauk, Kabupaten Tangerangm, akhir pekan lalu.

"Awalnya Serly ini hendak ke rumah pacarnya," ujar Kresna kepada Wartakotalive, Senin (3/8/2020).

Serly bersama kakak perempuannya bernama Rumsuah (21), naik sepeda motor berboncengan.

Baca juga: Masyarakat Tanah Sepenggal Kompak Antarkan Putra Batang Tebo Pimpin Bungo,SZ-Erick Disambut Meriah

"Keduanya berangkat dari Kemiri ke Mauk," ucapnya.

Namun ketika di jalan, dua perempuan itu merasa diikuti oleh orang tak dikenal.

Kemudian dua pria menggunakan sepeda motor menyalip kendaraan korban.

Baca juga: Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Ukuran 2 gram Logam Mulia Antam Rp 2.034.000, Emas UBS Rp 1.994.000

"Lalu korban diadang oleh pelaku itu," kata Kresna.

Pelaku menodongkan senjata jenis golok kepada dua wanita ini.

Mereka meminta agar korban menyerahkan sepeda motor dan barang berharga lainnya.

"Handphone dan motor korban dirampas oleh tersangka," ungkapnya.

Korban pun langsung melaporkan kejadian ini kepada polisi.

Aparat Polsek Mauk langsung memburu pelaku.

Baca juga: Obat Demam Berdarah DBD Bisa Gunakan 10 Tanaman di Sekitar Rumah Anda

"Mendapatkan informasi itu kami langsung bergerak," tutur Kresna.

Pihaknya mendapati orang yang mencurigakan terkait aksi pencurian ini.

Polisi juga telah mengidentifikasi ciri-ciri pelaku.

Baca juga: Chord Gitar Lagu Sayangen Sak Senggangmu Happy Asmara, Tersedia dengan Lirik Lagu Untuk Dinyanyikan

"Kami langsung mendatangi lokasi dan melakukan pemeriksaan terhadap dua orang yang mencurigakan itu," imbuhnya.

Kedua tersangka, Arsali (24) dan Dedi (20), merupakan warga asal Kemiri dan Kronjo, Kabupaten Tangerang.

"Pelaku kami amankan berikut sejumlah barang bukti," papar Kresna.

Pengangguran

Sebelumnya diberitakan, kejahatan jalanan kembali meresahkan warga Tangerang.

Kali ini begal dibekali senjata tajam bergentayangan di wilayah tersebut.

Hal itu seperti yang terjadi di Perumahan Sasak Permai, Mauk, Kabupaten Tangerang.

Baca juga: Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Ukuran 2 gram Logam Mulia Antam Rp 2.034.000, Emas UBS Rp 1.994.000

Pada akhir pekan lalu terjadi aksi pembegalan di lokasi ini.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Kapolsek Mauk, AKP Kresna Aji Pangestu.

Ia menjelaskan, pelaku berjumlah dua orang.

"Tersangka ada dua orang yang sudah kami identifikasi."

"Keduanya ini pengangguran, sudah kami amankan," ucap Kresna.

Mereka merampas sepeda motor dan barang berharga milik korban saat melintas.

Bandit jalanan ini tak segan-segan mengancam dan melukai korbannya dengan senjata tajam.

"Pelaku menodongkan senjata jenis golok kepada korban."

"Agar memberikan kendaraan dan handphone," terang Kresna.

Baca juga: Makin Tenar Bersama Lesti Kejora, Intip Potret Rumah Mewah Rizky Billar, Ada Kolam Renangnya

Pelaku, lanjut Kresna, menargetkan kaum wanita sebagai korban.

"Ada dua perempuan yang menjadi korbannya," papar Kresna.

Korban bernama Rumsuah (21) dan Serly (15).

Mereka merupakan warga asal Margamulya, Mauk, Kabupaten Tangerang.

"Kedua korban ini lagi berboncengan naik sepeda motor, lalu diadang oleh pelaku," jelasnya.

"Pelaku menodongkan golok kepada korbannya."

"Sehingga korban menyerahkan sepeda motor dan handphon," bebernya. (Junianto Hamonangan)