Kasus Pemerkosaan

Siswi SMP Ngaku Diperkosa 10 Pria di Bali, Digilir Tiap Hari di Semak-semak, Bengkel, dan Rumah

Seorang siswi yang masih duduk di kelas VII SMP diduga menjadi korban persetubuhan. Pemerkosaan ini dilakukan selama beberapa di lima lokasi berbeda.

Editor: Rohmayana
The Clinical Advisor
Ilustrasi pemerkosaan. 

Tersangka yang bekerja sebagai tukang las di wilayah Gresik ini melancarkan bujuk rayu terhadap korbannya dengan mengaku sebagai anggota Polisi yang akan mempersunting S sebagai istrinya.

Pertama kenal, kata Riswanto kepada penyidik, dari dunia maya Facebook. Kemudian keduanya jumpa darat sebanyak lima kali.

Pertemuan pertama, kedua dan ketiga, tersangka sebatas melakukan penjajakan untuk mendalami psikologis korban.

Senjata rayuannya adalah, tersangka meyakinkan korban, kalau dirinya sebagai anggota polisi yang dinas di wilayah Jawa Timur.

Korban S yakin betul kalau Riswanto, laki - laki yang dikenalnya itu sebagai anggota polisi yang akan menjadikannya sebagai istri.

Baca juga: Rangga Azof Bakal Ada Pesaing di Samudra Cinta, Rizky Billar Bakal Tampil di Sinetron SCTV Itu

Tiga kali pertemuan itu, belum dimanfaatkan Riswanto untuk melancarkan ulah kenakalannya. Tersangka hanya meyakinkan korban, kalau dirinya serius untuk membina rumah tangga dengan S.

Percaya diri, Riswanto kembali mengajak pertemuan untuk keempat kalinya. Dan dilanjutkan dengan pertemuan ke lima kali.

Pertemuan keempat, korban diajak ke rumah tersangka dengan alasan hendak diperkenalkan dengan orang tuanya Loceret Nganjuk.

Korban menuruti ajakan tersangka dan berangkatlah ke Nganjuk. Di Nganjuk, korban bukannya dipertemukan dengan orang tua tersangka, namun diajak menginap di rumah salah satu keluarga Riswanto.

Hari keempat malam hari itu, korban diajak berhubungan badan layaknya suami istri. Keesokan harinya, korban belum juga dipulangkan.

Dan hari ke lima, korban kembali diajak berhubungan seperti hari keempat malam itu. Dua hari, Selasa dan Rabu, korban tidak pulang.

Praktis orang tua korban mencari tahu keberadaan putrinya. Orang tua korban pontang - panting mencari putrinya. Dan berhasil menemukan jejak keduanya.

Baca juga: Wulan Guritno Rasakan Manfaat Bersepeda saat Pandemi Virus Corona, Ceritakan Awal Mula Jatuh Cinta

Pencarian dilakukan, orang tua S mencari di rumah orang tua tersangka. Ternyata tidak ditemukan, baik korban maupun tersangka.

Satu diantara anggota keluarga menginformasikan, kalau Riswanto sedang berada di rumah salah satu kerabatnya, masih di wilayah Kecamatan Loceret.

Benar, keduanya ditemukan di rumah tempat mereka menginap tersebut. Korban digelandang pulang.
Korban sempat depresi, terbongkar , ternyata Riswanto bukan anggota polisi. Tersangka adalah bekerja sebagai tukang las di kabupaten tetangga, Gresik.

Usut punya usut, tersangka ini ternyata sudah duda dua kali. Dua kali menikah dan berpisah, kedua mantan istrinya juga orang Lamongan.

Satu diantaranya adalah warga yang masih satu dengan korban yakni, Kecamatan Turi.

Orang tua korban marah, dan melaporkan kejadiannya ke Polres Lamongan. Berbekal laporan dan keterangan korban serta saksi, tersangka berhasil diamankan anggota unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Lamongan. (TribunBali.com/TribunJatim.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Siswi SMP Buleleng Ngaku Disetubuhi 10 Pelaku di Lokasi Berbeda

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved