Tolak RUU Cipta Kerja
Unjuk Rasa Rusuh Tolak UU Cipta Kerja di Jakarta Hasilkan Sampah 398 Ton, Dibuang Kemana?
Unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja di Jakarta pada, Kamis (8/10/2020), menghasilkan sampah sekitar 398 ton.
TRIBUNJAMBI.COM, GAMBIR - Akibat disahkan UU Cipta Kerja beberapa hari lalu, jutaan masa di setiap daerah menggelar aksi unjuk rasa.
Unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja di Jakarta pada, Kamis (8/10/2020), menghasilkan sampah sekitar 398 ton.
Oleh Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, sampah tersebut dibuang ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Kota Bekasi.
Kepala Dinas Lingungan Hidup DKI Jakarta Andono Warih mengatakan, pihaknya mengerahkan 1.100 personel untuk mengangkut sampah di lokasi bekas unjuk rasa.
• Rumah Tangga Nadya Mustika Hancur, Mantan Pacarnya Diserbu Netizen, Dinilai Lebih Cool Dari Rizki DA
• Wanita Bersuami Selingkuh dengan Dua Pria Beristri yang Berujung Pembunuhan, Ini Kisah Cinta Segi 4
• Janda Muda Turun Tangan Ikut Tolak Omnibus Law, Ancam Bongkar Perselingkuhannya dengan Anggota DPR
“Seluruh petugas itu kami bekali dengan peralatan alat kebersihan dan 74 unit armada untuk memudahkan pengangkutan,” kata Andono, Jumat (9/10/2020).
Andono merinci, 74 armada itu di antaranya 12 unit penyapu jalan (road sweeper), 12 unit mobil pikap, 20 unit truk sampah anorganik, dan 30 unit truk sampai tiper.
“Kami juga siapkan 1.000 karung dan 500 sapu."
"Sampai saat ini terkumpul sampah seberat 398 ton, ada puing, pecahan kaca, dan sampah lainnya, sisa dari aksi massa kemarin,” jelas Andono.
Hingga Jumat (9/10/2020) siang, kata dia, petugas dan armada masih terus membersihkan jalan serta fasilitas umum dari sampah dan puing.
• Download Lagu MP3 Bet You Wanna - BLACKPINK ft Cardi B, Lengkap dengan Lirik dan Terjemahan
Berdasarkan catatannya, sampah paling krusial berada di sepanjang jalan dari Bundaran HI sampai ke Kota, dan Bundaran HI ke Blok M.
"Sekarang kami lakukan gerebek puing di lintasan Transjakarta dari Thamrin sampai dengan Gajah Mada."
"Kita terus bergerak dan menyisir sampai tuntas,” jelasnya.
• Terungkap Alasan Kristen Stewart Jadi Penyuka Sesama Jenis, Sempat 4 Tahun Dengan Robert Pattinson
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan seluruh ruas jalan Ibu Kota kembali bisa dilalui masyarakat pada Jumat (9/10/2020) pagi.
Sebelumnya, beberapa ruas jalan di Jakarta sempat ditutup pada Kamis (8/10/2020), akibat adanya unjuk rasa yang menolak UU Cipta Kerja.
Selain ditutup, sejumlah jalan yang didatangi massa juga dipenuhi sampah seperti kayu, plastik bekas makanan, sisa botol minuman, dan batu.
• Siapa Sebenarnya Adit Pradana Jayusman, Disebut Bakal Jadi Calon Suami Ayu Ting Ting
“Pagi ini saya memeriksa fasilitas-fasilitas umum yang ada di Jakarta, yang mengalami kerusakan kemarin,” kata Anies Baswedan di Halte Transjakarta Senen, Jakarta Pusat, Jumat (9/10/2020).
Menurut Anies Baswedan, seluruh petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta bekerja maksimal membersihkan sampah dari Kamis (8/10/2020) malam sampai Jumat (9/10/2020) dini hari.
Tujuannya, agar masyarakat bisa kembali berkegiatan dengan nyaman di jalanan Ibu Kota.
• 3 Wartawan Persma di Jakarta Hilang Kontak Saat Meliput Demonstrasi Tolak UU Cipta Kerja
“Jadi, jalan-jalan bersih dari sampah dan puing-puing masih dalam proses penuntasan."
"Harapannya sebelum siang ini sudah selesai."
"Sejauh ini fasum yang paling banyak terdampak adalah halte-halte bus, total ada sekitar 20 halte."
"Kemudian halte saja diperkirakan nilainya Rp 55 miliar,” beber Anies Baswedan.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyatakan, pemerintah daerah akan kembali memperbaiki kerusakan itu semua.
Alokasi dananya memakai anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) DKI Jakarta.
• Raffi Ahmad Cecar Nagita Slavina Video Call Tak Senonoh, Kata Merry Cowoknya Sampe Buka-buka Baju!
“Kami harus memperbaiki itu semua, kemudian yang kedua ada beberapa lokasi di mana terjadi kebakaran (di Ruko Senen, Jakarta Pusat)."
"Pada saat ini mash dilakukan penghitungan seberapa besar nilai kerugiannya.”
“Mudah-mudahan dalam waktu singkat kami akan dapat datanya."
"Barusan saya memeriksa di Senen, karena di tempat ini terjadi kebakaran tadi malam, dan lokasinya menyebar ke kios-kios."
"Semula di bioskop dan kemudian alhamdulillah sekarang sudah pendinginan,” terangnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan, jumlah halte Transjakarta yang dirusak massa saat unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja pada Kamis (8/10/2020) lalu, bertambah.
• Siapa Sebenarnya Sarah Menzel? Gadis Cantik yang Buat Anang Hermansyah Minta Azriel Untuk Memepetnya
Setelah diinventarisir, total yang rusak adalah 20 unit dengan kerugian mencapai Rp 55 miliar.
“Total kerusakan ada 20 halte, dan diperkirakan kerugian sekitar lebih Rp 55 miliar."
"Jumat pagi ini targetnya adalah seluruh fasilitas publik di Jakarta bisa digunakan,” kata Anies Baswedan di Halte Transjakarta Tosari, Jalan Jenderal Besar Sudirman, Jakarta Pusat, Jumat (9/10/2020).
Anies Baswedan memastikan, seluruh lalu lintas di Jalan Jenderal Besar Sudirman dan Jalan MH Thamrin sudah dapat dilalui.
Pada Kamis (8/10/2020) kemarin, ruas jalan tersebut dipenuhi sampah dan puing bekas bentrokan antara polisi dengan para demonstran.
• Raffi Ahmad Cecar Nagita Slavina Video Call Tak Senonoh, Kata Merry Cowoknya Sampe Buka-buka Baju!
“Untuk sampah insyaallah sudah habis."
"Puing-puing yang masih terus diselesaikan (dibersihkan) karena sebagian ini masih perlu waktu untuk dibersihkan."
"Anda lihat puing-puing sekitar sini, tapi insyaallah sebelum siang semuanya kami selesaikan, jadi warga Jakarta bisa beraktivitas seperti semula,” ujar Anies Baswedan.
• Siapa Sebenarnya Sarah Menzel? Gadis Cantik yang Buat Anang Hermansyah Minta Azriel Untuk Memepetnya
Hingga kini, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Transjakarta terus mengkaji ulang kerusakan halte yang rusak akibat diamuk massa.
Setelah itu, badan usaha yang bergerak di bidang jasa transportasi itu akan memperbaikinya kembali demi kenyamanan pelanggan.
“Hari ini akan dilakukan review atas kerusakannya."
• Naik Rp 3.000 per gram, Ini Daftar Harga Emas di Butik Emas Logam Mulia Aneka Tambang Tbk Hari Ini
"Nanti sesegera mungkin kami susun langkahnya, tapi kami ingin ini berfungsi cepat seperti juga kebersihan."
"Dalam enam jam semua sudah bersih,” jelas Anies Baswedan.
Kata dia, untuk Koridor 1 Transjakarta (Kota-Blok M) sudah dapat dilintasi.
Namun jenis bus yang dioperasikan bukan yang besar.
Tapi ukuran sedang dengan posisi pintu yang lebih rendah, sehingga penumpang dapat keluar-masuk dengan nyaman.
“Operasi tetap jalan terus tapi mereka memanfaatkan sisi seberang dari halte ini."
"Jadi nanti bus yang digunakan adalah bus yang ada pintu masuknya rendah, sehingga warga tetap bisa menggunakan Koridor 1,” paparnya.
• Foto Puan Maharani Terpampang di Keranda Diarak Mahasiswa Makassar, Ditulis Mayat Perampok Rakyat
Anies Baswedan menyatakan, telah menginstruksikan jajarannya untuk mendata total kerusakan fasilitas umum dan fasilitas sosial yang dialami Pemprov DKI Jakarta.
Tidak hanya dari halte, tapi juga taman, rambu lalu lintas, jembatan penyeberangan orang (JPO) dan sebagainya.
“Semuanya diidentifikasi. Insyaallah sore ini semuanya selesai diidentifikasi, lalu kami segera akan perbaiki."
"Untuk kerugian totalnya belum selesai dihitung, yang saya sebut tadi (Rp 55 miliar) hanya terkait dengan fasilitas Transjakarta saja,” jelasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Unjuk Rasa Rusuh Tolak UU Cipta Kerja di Jakarta Hasilkan Sampah 398 Ton, Dibuang ke Bantargebang,
Penulis: Fitriyandi Al Fajri
Editor: Yaspen Martinus