Tak Disangka, Dulunya Penjual Koran Sekarang Sudah Jenderal dan Jadi Pangdam Jaya
Dudung resmi menjadi Panglima Daerah Komando Militer Jaya/Jayakarta TNI AD setelah sebelumnya dijabat oleh Mayjen TNI Eko Margiyono
TRIBUNJAMBI.COM - Kesuksesan seseorang itu hasil dari kerja keras. Setiap kita bekerja keras, pasti akan membuahkan hasil.
Contohnya, saja Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Dudung Abdurachman.
Dudung resmi menjadi Panglima Daerah Komando Militer Jaya/Jayakarta (Pangdam Jaya) TNI AD baru, setelah sebelumnya dijabat oleh Mayjen TNI Eko Margiyono.
Dalam upacara serah terima jabatan tersebut, dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa.
• Terungkapnya Misteri Ahok 17 Agustus Dua Tahun Lalu, Jauh Sebelum Menikahi Puput Nastiti
• Tersingkir Dari Liga Champions, Messi Ungkap Niatnya Tinggalkan Barcelona, Peluang Manchester City?
• Pernyataan Jokowi Minta Krisis Covid-19 Jadi Lompatan, Mardani Ali Sera: Kita Udah Hampir Pingsan!
"Saya tekankan kepada seluruh anggota ada kewajiban yang harus dilakukan, TNI menjadi contoh dan memelopori usaha untuk mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya,” ujar Mayjen TNI Dudung Abdurachman.
Lantas siapakan sosok Mayjen TNI Dudung Abdurachman? berikut profilnya dilansir Tribunnews.com melalui berbagai sumber.
Berangkat dari Nol hingga Jadi Perwira TNI
Mayjen TNI Dudung Abdurachman merupakan Lulusan Akmil tahun 1988 dari kecabangan infanteri.
Tak semulus yang orang bayangkan, perjalanan Mayjen TNI Dudung hingga akhirnya menjadi seorang perwira dimulai dari nol.
Dikutip dari YouTube KompasTV yang tayang 27 Juni 2020, dirinya mengisahkan soal perjuangan orang tuanya yang membesarkan kedelapan saudara-saudaranya, termasuk dirinya.

Ayahnya adalah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), namun meninggal dunia saat Mayjen TNI Dudung menginjak SMP.
"Setelah bapak nggak ada ya ibu berjualan kue, kerupuk, terasi," katanya.
Dirinya pun juga berkewajiban untuk membantu sang ibu, hingga mencari kebutuhan yang dibutuhkan rumah.
"Saya harus cari kayu bakar dekat rumah, dan keliling di asrama jualan," tuturnya.
Tanpa rasa malu pihaknya juga menceritakan pernah menjadi loper koran saat dirinya duduk di bangku SMA.
• Gadis Dibawah Umur Dipaksa Lakukan Rudapaksa, Awalnya Bermodus Ajak Jalan-jalan Bersama
• Kisah Pria yang Selamatkan Naskah Proklamasi Indonesia yang Sudah di Tong Sampah
• Seorang Pria Tewas Saat nonton Orkes Dangdut, Ternyata Pelaku Simpan Dendam Selama 6 Bulan