Meski Gaji di Pertamina Lebih Besar, Ahok Akui Jadi Gubernur DKI Tetap Jauh Lebih Enak
Kemunculan Ahok pasca keluar dari penjara terus menjadi sorotan. Apalagi usai di pilih sebagai komut Pertamina. Komisaris Utama PT Pertamina (Persero
TRIBUNJAMBI.COM - Kemunculan Ahok pasca keluar dari penjara terus menjadi sorotan. Apalagi usai di pilih sebagai komut Pertamina.
• Harga Mobil Bekas Honda HR-V, Mulai Rp 100 Jutaan
• Aksi Cepat Tanggap (ACT) Jambi Gelar Program Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan
• Membara! Pidato Soekarno Jelang Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 Silam
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meminta kepada siapa pun untuk tak mencoba korupsi di perusahaan minyak pelat merah itu.
Sebab, kata Ahok, saat ini Pertamina telah menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk mengamati keuangan perusahaan tersebut.
“Jadi sekarang kita ada MoU dengan KPK. KPK setiap saat bisa minta data apa saja dengan kita. Kita mau kejar PPATK. Jadi sekali lagi, siapa pun yang mau korup di Pertamina, hati-hati, Anda nikmati, kami akan lacak Anda melalui PPATK,” ujar Ahok dalam akun YouTube resmi Pertamina yang dikutip Kompas.com, Senin (3/8/2020).
• Uang Hasil Jualan Keliling Dibawa Penipu, Mbah Khotim Kehilangan Uang 400 Ribu, Pulang Jalan Kaki
• Kekayaan Calon Gubernur dan Kekayaan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Jambi 2020
• UGM Paling Diminati di SBMPTN 2020, Capai 62.507 Orang, Ini 10 Kampus Negeri Teratas Paling Diminati
Ahok mengaku akan berupaya membuat Pertamina semakin transparan. Dia tak ingin ada lagi yang ditutup-tutupi.
“Saya katakan enggak ada rahasia di sini (Pertamina), semua terbuka. Nah, ini yang kita lakukan sekarang. Dan yang paling penting bagi saya, insan Pertamina harus yakin atas Pertamina, harus memiliki Pertamina,” kata Ahok.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menambahkan, dirinya ditempatkan di Pertamina agar perusahaan tersebut lebih baik ke depannya.
• Deretan Sejarah di Bulan Muharram Gugurnya Cucu Rasulullah di Karbala Hingga Terbelahnya Laut Merah
• Alternatif Tak Lolos SBMPTN 2020, UNS, ITS, UNY dan Unhas Masih Membuka Jalur Mandiri
• Tak Ada Ampun, Ini Alasan Ahok Tetap Lanjut Proses Hukum 2 Netizen Penghinanya
• Pilihan Smartphone Rp 1 Jutaan - Oppo, Samsung, Vivo, Xiaomi, Realme
Atas dasar itu, dia mengingatkan agar jangan ada lagi orang yang berniat ingin merusak perusahaan minyak dan gas pelat merah tersebut.
“Kan saya ditaruh di sini untuk menyelamatkan uang Pertamina. Saya digaji untuk menyelamatkan uang Pertamina. Ya sudah, saya akan berupaya untuk lakukan. Walaupun kalian bisa main politik macam-macam, saya kan orang politik, main politik sama saya mah sudah biasa,” ucap dia.
Ahok ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT Pertamina oleh Menteri BUMN Erick Thohir November 2019. Ahok didampingi Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin sebagai Wakil Komisaris Utama PT Pertamina.
Erick Thohir memilih Ahok lantaran menganggap mantan Gubernur DKI Jakarta itu mempunyai kemampuan pengawasan yang baik.
Penunjukan Ahok sebagai Komisaris Utama PT Pertamina terjadi di tengah penolakan sejumlah pihak. Sebab, ia pernah berstatus sebagai narapidana dan kini ia merupakan kader PDI-P.
Gaji Ahok di Pertamina
Dalam siaran langsung Instagram @kickandyshow beberapa waktu lalu, Ahok secara terbuka menyebutkan gajinya sebagai Komut Pertamina cukup besar dibandingkan saat dia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Sebagai Komut Pertamina, dia mendapatkan gaji Rp 170 juta per bulan.