Bansos Bermasalah di Daerah, BPKP Jambi: Siap-siap Dapat WDP

Kepala Perwakilan BPKP Jambi, Rudy M Harahap menjelaskan, pihaknya sempat menemukan kasus pemampangan gambar di bantuan sosial kepada masyarakat.

Tribunjambi/mareza
Kepala BPKP Perwakilan Jambi, Rudy M Harahap (kiri) bersama Pimpinan KPK, Nurul Ghufron, saat diwawancarai awak media, Rabu (12/8/2020). 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Penyaluran dana penanganan Covid-19 ternyata juga menjadi perhatian Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jambi.

Kepala Perwakilan BPKP Jambi, Rudy M Harahap menjelaskan, pihaknya sempat menemukan kasus pemampangan gambar di bantuan sosial kepada masyarakat.

"Kemarin ada yang menggunakan gambar untuk bagi bansos, saya langsung update ke pimpinan KPK. Kami sudah selesaikan. Langsung ditutup semua," katanya, Rabu (12/8/2020).

Maknai Hari UMKM Nasional, Telkomsel Gelar Webinar ‘UMKM Movement’ di 12 Kota

SEDANG BERLANGSUNG Hujan Meteor Perseid Bisa Ditonton Mata Telanjang, Fenomena Langit

Bukan Usung Prabowo Lagi, PKS Pilih Jagokan Habib Rizieq dan UAS di Pilpres 2024, Ini Alasannya

Hal itu dilakukan agar pembagian bantuan sosial tersebut tidak disalahgunakan, mengingat semakin mendekati momen Pilkada.

Selain itu, pihaknya juga sudah mengingatkan beberapa daerah yang memiliki masalah terhadap penyaluran bansos.

"Sampai tahun depan kalau tidak dibereskan, siap-siap akan dapat WDP (wajar dengan pengecualian) dari BPK," tekannya.

Saat ini, dia mencatat sejumlah daerah yang perlu perhatian khusus terkait bansos ini. Bahkan, ada satu kota yang tidak memiliki data bantuan sosial. Namun, dia belum bisa membeberkan kota mana yang dimaksud.

"Kami sudah surati, sudah tegaskan, itu kita harapkan para pimpinan, bupati, wali kota, gubernur, mem-follow up apa yang kita ingatkan pada mereka," tandasnya.

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved