Mahasiswi Target "Dosen Swinger", Ini Kelainan Seksual, Ungkap Modus Japri Ujung-ujungnya Ajak. . .
Awalnya, sang dosen yang dimaksud mendekatinya dengan pendekatan humanis, menanyakan beragam aktivitas Illian "Sungguh pendekatan akademis meski ada
BA minta maaf
Kami bertanya kepada BA, apa bedanya permintaan maaf dia di tahun 2004 hingga masuk ke polisi dan dipukuli tapi berulang lagi. Jangan-jangan minta maaf gombal saja, pikir Illian.
"Lalu kami minta dia buat video permintaan maaf terbuka. Kami minta dia buat draft. Sebagai penulis, dia pun cepat menulis draft permintaan maaf itu di hapenya," terang Illian.
"Kami bertiga mengedit tak banyak misal kami tambahkan poin pelecehan seksual fisik, tulisan, atau verbal yang pernah dia lakukan karena itu fakta.
"Kami minta dia upload sebagai pertanggungjawabannya. Aku tau buat video terbuka berat, tapi mas harus sadar yang mas lakukan sudah berulang kali dan akibat pada korban-korbannya juga berat. Apalagi ada bertahun-tahun trauma,” kataIllian
Ratusan perempuan dia rendahkan, dia lecehkan dan banyak yang jijik, trauma, ketakukan.
BA mengupload video tersebut upload Minggu sore di depan Illian dan dua rekannya. Namun Minggu malam, semalam sekitar pukul 22,00, BA hapus akun Facebook, Instagram dan twitterya.
"Tujuan kami meminta dia upload adalah jangan sampai ada korban lagi. Maka dibuat video agar banyak orang tau. Saat sorenya istri dan adiknya datang ke resto hotel, kami sampaikan alasan kami sore itu juga. Istrinya tak banyak bicara. Diam dan menatap tajam ke aku saat aku ngomong panjang," cerita Illian.
Isi permintaan maaf
Diberitakan sebelumnya, Nama Bambang Arianto mencuat setelah sejumlah orang mengaku telah mengalami dugaan pelecehan seksual yang dilakukan pria itu.
Dengan dalih untuk riset, Bambang Arianto menghubungi ratusan perempuan, dan membicarakan tentang swinger.
Dia juga dilaporkan pernah melakukan pelecehan seksual secara fisik, bahkan pernah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Seusai namanya viral, Bambang Arianto muncul dalam sebuah rekaman video.
Rekaman video itu beredar luas di sosial media.
• Mobil Bekas Rp 60 Jutaan - Suzuki, Datsun, Toyota, Hyundai, Chevrolet, Daihatsu, Honda City
Dalam video tersebut, Bambang Arianto mengaku apa yang sudah dilakukannya.
Ia juga mengaku, telah berbohong ketika menyatakan bahwa aksi swinger yang ia bicarakan dengan banyak perempuan adalah untuk penelitian.
"Saya membuat rekaman ini dengan kesadaran penuh dan tanpa paksaan dari siapapun. Saya, atas nama Bambang Arianto ingin menjelaskan bahwa pernyataan saya mengenai rencana penelitian tentang swinger kepada banyak perempuan adalah bohong," ujar Bambang Arianto dalam video yang Wartakotalive.com lihat di akun aktivis perempuan Illian Deta Arta Sari, Senin (3/8/2020).
Bambang mengungkapkan, sejatinya ia hanya ingin menikmati sensasi ketika berfantasi tentang aksi swinger atau bertukar pasangan ketika berhubungan badan, ketika membicarakannya dengan para perempuan yang dihubunginya.
"Karena sesungguhnya saya ingin lebih berfantasi swinger secara virtual semata. Hal itu dikarenakan kata swinger sering menghantui saya di setiap waktu dan tempat," katanya.
Bambang juga tidak menampik, ia pernah melakukan aksi pelecehan seksual secara fisik.
"Selain berfantasi secara virtual tentang swinger, saya juga pernah melakukan pelecehan secara fisik. Oleh sebab tu saya secara khusus meminta maaf kepada seluruh korban baik dari kampus UGM Bulaksumur maupun yang lain yang pernah menjadi korban pelecehan saya, baik secara fisik, tulisan maupun verbal sehingga menimbulkan banyak trauma.
"Saya juga meminta maaf kepada NU dan UGM, karena selama ini menyalahgunakan nama NU dan UGM dalam mencari target."
"Secara umum saya memohon maaf kepada seluruh masyarakat dan berjanji tidak lagi melakukan."
Menurut Bambang, aksinya tersebut selama ini tidak diketahui oleh sang istri.
Ia berjanji, setelah membuat pengakuan dan permintaan maaf dalam video itu, ia akan menceritakan kepada sang istri.
Juga, ia akan memina istrinya menemani untuk konsultasi ke psikiater tentang kelainan yang dirasakannya itu.
"Apa yang selama ini saya lakukan tidak diketahui istri saya. Setelah ini saya akan menceritakan kepada istri saya dan meminta dia mendamping saya untuk melakukan terapi secara intensif ke psikolog maupun ke psikiater, agar bisa terbebas dari penyimpangan dan kelainan ini," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sempat Jadi Incaran 'Dosen Swinger', Aktivis Illian Deta Arta: Dia Kecanduan Nonton Film Porno, https://wartakota.tribunnews.com/2020/08/03/sempat-jadi-incaran-dosen-swinger-aktivis-illian-deta-arta-dia-kecanduan-nonton-film-porno?page=all.
Editor: Feryanto Hadi