Berita Nasional
Dijuluki Polisi Jujur, Jenderal Pol Hoegeng Suka Naik Sepeda Onthel dan Selalu Menolak Pengawalan
Dijuluki Polisi Jujur, Jenderal Pol Hoegeng Suka Naik Sepeda Onthel dan Selalu Menolak Pengawalan
Yayasan Wredatama memiliki visi yakni memberikan ketenangan dan ketentraman bagi anggota Wredatama dalam rangka mempersiapkan, merencanakan dan menetapkan tempat peristirahatan terakhir.
Sedangkan misi dari Yayasan Wredatama yaitu menyediakan lahan, taman makam yang terpelihara, dengan fasilitas yang memadai dan berfokus bagi para Wredatama, Purnawirawan beserta keluarga dan kerabatnya.
Makam Kapolri ke-5 Republik Indonesia itu sangat terurus dan terjaga dalam hal kebersihannya.

Di area makam Jenderal Hoegeng terdapat pendopo lengkap dengan kursi dan atap yang dibuat dalam bentuk bangunan permanen sehingga peziarah dapat berteduh dari panasnya matahari dan berlindung ketika hujan turun.
"Sebenarnya makam pak Hoegeng tadinya biasa saja. Tapi ketika itu Kapolri Dai Bachtiar datang ke sini menggunakan Helikopter dan meminta agar makam almarhum pak Hoegeng untuk dibuatkan pendopo," ujarnya kepada TribunnewsBogor.
"Setiap orang yang datang untuk berziarah ke makam beliau, pasti orang-orang bercerita kalau beliau adalah orang yang paling jujur," tandasnya.(*)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kisah Nani, Penjaga Makam Mantan Kapolri Jenderal Hoegeng Imam Santoso : Beliau Orangnya Baik
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Kisah Jenderal Hoegeng, Mantan Kapolri yang Selalu Naik Sepeda Onthel dan Tak Mau Dikawal,
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM: