Rp 50 Juta, Mengapa Sepeda Lipat Brompton Bisa Laris di Pasaran dan Diburu? Begini Sejarahnya
selain untuk kesehatan, mereka tampaknya masih khawatir tertular covid-19 jika menggunakan angkutan umum untuk berangkat kerja.
Lantas, kembali ke pertanyaan awal, apa sebenarnya keistimewaan dari sepeda yang desainnya pertama kali dirancang pada tahun 1979 ini?
Untuk menjawab pertanyaan itu, Kompas.com berbincang dengan Debyo Surya Setiyawan dan Reza Teha dari Yogyakarta.
Keduanya adalah penikmat sepeda Brompton, yang juga pendiri komunitas Brompunk, sebuah gerakan sosial untuk melestarikan aktivitas bersepeda.
“Saya menabung selama tiga tahun untuk membeli Brompton,” ujar Debyo mengawali perbincangannya.
Kini, Debyo memiliki dua sepeda Brompton, masing-masing berjenis M6R dan varian khusus NineStreet M6L.
Huruf M pada kode tersebut mengacu pada jenis handlebar (setang) sepeda.
Pilihan lainnya ada tipe S, P, dan H.
Angka "6" menunjukkan tingkat percepatan (speed) yang dimiliki sepeda tersebut.
Pilihan standar lainnya ada single speed, 2 speed, dan 3 speed.
• Sedang Berlangsung Link Live Streaming Real Madrid vs Real Mallorca Liga Spanyol Kick Off 2.00 WIB
Sementara itu, kode R dan L merujuk pada ketersediaan rak di bagian belakang.
R berarti sepeda tersebut dilengkapi dengan rak, sementara L hanya dilengkapi sepatbor.
Satu jenis lainnya berkode E, yang artinya ban tak dilengkapi rak maupun sepatbor, alias polos.
Perbedaan spesifikasi di atas tentu akan membedakan harga jual dari masing-masing sepeda.
Kendati demikian, pada umumnya, material utama pada rangka sepeda dibuat dengan kualitas dan material yang sama.
Kalaupun ada pilihan lain, ada pilihan varian yang pada bagian triangle dan fork, menggunakan bahan titanium, untuk bobot yang lebih ringan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jambi/foto/bank/originals/sepeda-lipat-brompton-diproduksi-pada-1981.jpg)