Gegara Ucap Nama Karakter di Anime Naruto Ini, Kaesang Pangarep Sampai Minta Maaf, Ini Penyebabnya

TRIBUNJAMBI..COM - Mendadak, putra bungsu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, meminta maaf setelah ia menerima kritik dari sejumlah warganet.

Hal itu bermula dari Kaesang yang mengiklankan sebuah produk ke akun Twitternya pada 15 Mei 2020 lalu.

Pada unggahan itu, Kaesang mengiklankan produk minuman yang merupakan bisnis usahanya.

• Penyesalan Putra Jokowi Ini yang Pernah Tolak Permintaan Didi Kempot, Kaesang Pangarep Ungkap Ini

• Kenangan Putra Bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep dengan Didi Kempot, Sempat Izin untuk Bikin Hal Ini

• Bakal Jadi Besan Jokowi, Calon Mertua Kaesang Pangarep Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Produk minuman itu dinamai Sakura Latte (Temennya Naruto dan Sasuke).

Sementara itu saat mengiklankan produknya, Kaesang kembali menyebut nama Naruto, yang merupakan tokoh komik.

Berikut unggahan lengkap Kaesang sebelumnya:

Ini adalah varian baru kami, Sakura Latte.

Saya jamin varian terbaru kami lebih berguna daripada Sakura di komik Naruto

Gara-gara kalimat yang ditulisnya, Kaesang pun menerima sejumlah kritikan pedas dari warganet.

Kata-kata Kaesang dianggap merendahkan karakter Sakura pada komik Naruto.

• Besok THR dan Gaji 14 ASN di Tanjabtim Cair

• Wahai Para Pria, Pernah Rasakan Jerawat Muncul di Kemaluanmu, Apakah Berbahaya? Simak Penjelasannya

• Dampak Bentrok Dua Dusun di Bungo, Kerugian Capai Rp 407 Juta

"Nggak lucu tweetnya, kok promosi sambil ngehina kayak gini? wajar kalau fansnya Sakura termasuk saya kesel banget dengan yang kayak gini. dari sekian banyak cara promosi tapi malah milih yang begini? reported," tulis seorang warganet.

"Nggak ada Sakura, Naruto dan Sasuke nggaak akan selamat di perang shinobi terakhir, mas.

Dan masa pandemi gini, plislah.. Bilang medic nggak guna. Kalo Sakura beneran nyata, udah dibasmi ini corona, mas. Bijaklah mancing2 demi marketing gini," tulis lainnya.

Kaesang pun kemudian membalas satu per satu komentar yang dituliskan warganet kepadanya.

Ia juga berjanji tidak akan mengulangi kembali.

"Mohon maaf, saya tidak akan mengulangi lagi," tulisnya.

"Saya tidak mau menyinggung lagi," tulisnya lagi.