Wahai Para Pria, Pernah Rasakan Jerawat Muncul di Kemaluanmu, Apakah Berbahaya? Simak Penjelasannya

TRIBUNJAMBI.COM - Wahai para pria ada yang pernah merasakan kejadian ini pada kemaluanmu masing-masing.

Bagi sebagian pria kadang khawatir bila ada benjolan jerawat yang muncul di kemaluannya. 

Sebenarnya, jerawat bisa muncul di banyak area tubuh, bukan hanya di wajah. 

Melansir The Healthy, jerawat di kemaluan bisa terjadi saat pori-pori di sekitar vagina atau penis tersumbat oleh kotoran dan bakteri.

• Tanggal 25 Mei, Karyawan BUMN Usia 45 Tahun ke Bawah Diminta Kembali Bekerja oleh Erick Thohir

• Klaim Ridwan Kamil Bisa Turunkan Kasus Baru & Angka Kematian Karena Covid-19, Ini 3 Siasat Darinya

• UPDATE KASUS Covid-19 di Indonesia (17/5): Pasien Positif Covid-19 Bertambah Jadi 17.514 Orang

• UPDATE Covid-19 di Jambi, Minggu (17/5) Pasien Positif Tambah 1 Total 80 Orang, Sembuh Jadi 4 Orang

Jerawat di kemaluan berbeda dengan benjolan seperti jerawat di sekitar kemaluan karena infeksi virus atau bakteri.

Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai jerawat di kemaluan pria.

Beda benjolan karena jerawat, kutil, herpes, sipilis

Melansir Medical News Today, jerawat bisa muncul di kemaluan pria atau sekitar penis karena berbagai faktor.

Beberapa penyebab jerawat di kemaluan pria paling sering adalah:

• Pakaian terlalu ketat
• Kondisi sekitar penis lembab
• Kering berlebihan
• Infeksi setelah mencukur rambut kemaluan
• Area kemaluan kotor
• Kulit sekitar kemaluan berminyak

Jerawat ini biasanya tampak seperti benjolan kecil bundar dengan bagian dasar berwarna merah.

Bagian ujung jerawat bisa berwarna putih atau hitam, tergantung jenis penyumbat biang jerawat. Beberapa jerawat juga mengandung nanah.

Jerawat ini kerap disalahartikan sebagai penyakit menular seksual yang ditandai dengan benjolan seperti kutil kelamin, herpes, dan sipilis.

Kutil kelamin biasanya berupa benjolan kecil berwarna putih di batang atau kepala penis. Ujung kutil berbentuk seperti kembang kol dengan ukuran bervariasi. 

Sedangkan herpes karena virus dapat menyebabkan kulit di penis atau area kemaluan melepuh berwarna putih dengan dasar berwarna merah.

Luka herpes yang dapat menimbulkan rasa gatal bisa berair dan mengeras.

Sementara itu, infeksi bakteri dapat menyebabkan sipilis. Penyakit ini ditandai dengan kemunculan bisul putih atau merah tanpa rasa sakit di sekitar penis.

• Usai Panen Hujatan, Beauty Vlogger Indira Kalistha Akhirnya Minta Maaf Gegara Anggap Enteng Covid-19

• Ilmuwan NASA Beri Peringatan! Matahari Disebut Memasuki Fase Solar Minimum, Ini Bahayanya di Bumi

• VIral Video 4 Pemuda Nekat Mengeroyok Anggota TNI Angkatan Laut, Begini Nasib Para Pelaku Sekarang

Cara mencegah jerawat di kemaluan pria

Propionibacterium acnes, bakteri pemicu jerawat.(Kari Lounatmaa/Science Photo Library)

Untuk mencegah jerawat di penis atau sekitar area kemaluan pria, ada beberapa hal yang perlu diupayakan. Antara lain:

• Menjaga area intim tetap kering dan bebas lembab
• Menggunakan pakaian longgar dengan bahan nyaman
• Mandi secara teratur
• Hindari menyentuh atau menggosok kulit yang berjerawat
• Bersihkan tempat tidur dan ganti pakaian secara rutin