Ramadhan 1441 H

Perjalanan Nur Arisa Maryam, Gadis Jepang Mualaf, Ditolak Ibu, Hingga Sang Nenek Ikut Bersyahadat

Kisah Nur Arisa Maryam, gadis Jepang untuk memeluk islam tidaklah mudah. Jalan Nur Arisa Maryam, untuk masuk Islam ditentang oleh Ibunda.

Editor: rida
ist
Nur Arisa Maryam 

TRIBUNJAMBI.COM - Kisah Nur Arisa Maryam, gadis Jepang untuk memeluk islam tidaklah mudah.

Jalan Nur Arisa Maryam, seorang gadis Jepang memutuskan untuk masuk Islam tak semulus kulit halusnya.

Pertentangan datang dari sang ibunda.

Setelah memberitahu ibunya bahwa Nur Arisa Maryamtelah masuk Islam, ibunya menolak mengakuinya lagi sebagai anak, dan untuk beberapa waktu dia tidak mau berbicara sama sekali kepada Arisa.

Jalani Film Action Pertama di Film Sri Asih, Pevita Pearce Akui Rasanya Seperti Roller Coaster

Fachrori Umar Harap Seluruh Elemen Terus Bersatu Padu Tangani Covid-19

Tak Bisa Tidur & Diganggu Makhluk Halus, Bikin Roy Kiyoshi Syok dan Dipindah ke RSKO

Bagaimana kisahnya? Yuk ikuti tulisan yang dilansir Tribunnews.com dari Gana Islamika ini.

Pada tulisan sebelumnya dikisahkan, saat Nur Arisa Maryam bekerja paruh waktu di acara Tokyo International Book Fair sebagai penerjemah bahasa Malaysia, dua orang wanita Muslim, asli orang Jepang, datang ke stannya.

Nur Arisa Maryam sangat bersemangat bertemu dengan mereka. Dia ingin mendengar kisah mereka, yang asli orang Jepang, namun memilih untuk memeluk agama Islam.

Kepada dua wanita Muslim Jepang itu, Nur Arisa Maryam bertanya tentang kisah mereka, bagaimana mereka bisa masuk Islam.

Salah satu dari wanita itu menceritakan kisahnya kepada Arisa.

“Saya begitu tersentuh dengan kisahnya, dan saya juga merasa lega ketika tahu bahwa saya bukan hanya satu-satunya yang khawatir tentang beralih (ke agama Islam).

Saya tidak dapat menghentikan air mata yang mengalir,” kata Nur Arisa Maryam.

Viral Suara Ngaji di Gedung Kampus yang Kosong, Sempat disangka Makhluk Halus, Ternyata Ini Faktanya

Jerome Polin Bahas Perempuan Harus Bisa Masak, Ungkap Masak Sesuatu yang Bisa Dipelajari

Terbongkarnya Kebohongan Penjual Daging Sapi yang Ternyata Babi, 1 Tahun Jualan Diolesi Boraks.

Melihat Nur Arisa Maryam menangis, wanita Muslim Jepang itu memeluk Arisa. Keesokan harinya, Arisa mendapatkan pesan darinya,

“Assalamualaikum Arisa. Bagaimana kabarmu? Pernahkah kamu mengucap syahadat sebelumnya? Jika kamu mengucapkan ini dengan sangat jernih dari hati, kamu bisa masuk ke Jannah, Insya Allah.”

Dia menjelaskan bahwa syahadat itu sangat penting. Dan jika Arisa memang percaya kepada Allah, meskipun hanya mengucapkannya kepada diri sendiri, menurutnya, pada dasarnya Nur Arisa Maryam sudah menjadi saudara Muslimnya.

Setelah menerima pesan tersebut, sendirian, Nur Arisa Maryam di kamarnya mengucapkan syahadat.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved