25 Pedagang Terindikasi Positif Corona

Inilah Asal 25 Pedagang Kota Jambi yang Terindikasi Positif Corona

"Insya Allah besok akan kita ambil swab besok, kepada yang sudah terindikasi positif rapid test," ujar Syarif Fasha.

Penulis: Miftahul Jannah | Editor: Duanto AS
Tribun Jambi/Ade Setyawati
Suasana di Pasar Angso Duo Jambi. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sebanyak 25 pedagang di Kota Jambi terindikasi positif corona.

Dari mana saja pedagang itu berasal?

Sebelumnya pada Selasa (12/5/2020), sebanyak 412 pedagang mengikuti rapid test.

Hasilnya, dari jumlah itu ada 387 orang non-reaktif dan 25 orang reaktif.

BREAKING NEWS 25 Orang Pedagang di Kota Jambi Terindikasi Positif Covid-19, Hasil Rapid Test

Obat Covid-19 Remdesivir Jadi Obat Generik Diproduksi Untuk 127 Negara Termasuk Indonesia

7 Ibu Rumah Tangga di Aceh Terjerat Prostitusi Online Dengan Tarif Rp 500 Ribu Setiap Kencan

Hasil rapid test massal pedagang pasar tradisional di Kota Jambi sudah keluar.

Sebanyak 25 pedagang pasar di Kota Jambi terindikasi positif corona berdasarkan rapid test.

Dalam konferensi pers siang ini, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha, menjelaskan daerah asal 25 pedagang itu.

Sebanyak 21 orang pedagang dari Kota Jambi, 2 orang dari Lampung dan 2 orang dari Muarojambi.

"Artinya Kota Jambi ada 21 pedagang yang positif rapid test," kata Fasha, Rabu, (13/5/2020) siang.

Syarif Fasha mengatakan pedagang yang positif rapid test tersebut akan dilakukan uji swab pada Kamis (14/5/2020).

"Insya Allah besok akan kita ambil swab besok, kepada yang sudah terindikasi positif rapid test," ujarnya.

Dia juga mengatakan dalam waktu dekat akan dilakukan pengambilan rapid test kepada pedagang, tukang pangkas rambut, karyawan mall, dan lain-lain.

Merangin Berlakukan Jam Malam, Petugas Semprot Warga yang Nongkrong dengan Mobil Damkar

Ibu hamil yang positif corona melahirkan 

Kabar menggembirakan sekaligus membuat jantung berdesir tersiar dari RSUD Raden Mattaher Jambi, Selasa (12/5/2020).

Seorang ibu, satu di antara delapan pasien positif corona ( positif Covid-19 ) yang dirawat di RSUD Raden Mattaher Jambi, melahirkan.

Bagaimana kondisi sang ibu dan buah hatinya saat ini?

 5 Orang Terinfeksi Virus Corona, Begini Kondisi Pasien 01 di Batanghari

 Kebijakan Pemerintah Ini Dinilai Kontroversi di Saat Pandemi Virus Corona, Berikut 3 Diantaranya

Sang ibu melahirkan anaknya setelah dinyatakan positif Covid-19.

Apakah bayi yang baru lahir itu juga langsung positif corona?

Pihak RSUD Raden Mattaher baru akan melakukan rapid test hari ini.

Rapid test dilakukan untuk memastikan apakah sang bayi ikut terinfeksi Covid-19 atau tidak.

Terkait kelahiran itu, Direktur Utama RSUD Raden Mattaher Jambi, dr Ferry Kusnadi, mengatakan sembilan pasien Covid-19 di sana terdiri dari delapan orang dewasa dan satu orang bayi.

Delapan orang pasien positif di RSUD ini terdiri dari enam orang laki-laki dan dua orang perempuan.

"Delapan pasien dewasa ini sudah dinyatakan positif, sementara satu orang bayi baru akan dilakukan rapid test," kata Ferry saat diwawancarai Tribunjambi.com, Selasa (12/5/2020).

Ferry mengatakan kedua pasien perempuan ini merupakan rujukan dari Rumah Sakit di Kota Jambi.

Bagaimana kondisinya?

Dari dua perempuan ini, yang pertama merupakan rujukan dari Rumah Sakit Baiturrahim Jambi dan sudah dilakukan kuretase abortus inkomplit atau keguguran.

Sementara pasien yang kedua, baru saja dilakukan operasi untuk kelahiran caecar. ini pasien rujukan dari RSUD Abdul Manap.

"Jadi kemarin sudah kita lakukan operasi ibu-ibu yang positif Covid-19. Anaknya hari ini direncanakan dilakukan rapid test, karena memang ibunya sudah positif. Tapi secara teori anaknya bisa saja negatif. Karena kemarin ada ibu-ibu yang rapid test positif tetapi anaknya negatif," kata Ferry.

Ditambahkan Fery, untuk saat ini kondisi klinis pasien baik, namun untuk penyembuhan Covid-19 ini butuh waktu lama.

RSUD Raden Mattaher Jambi, Minggu (29/3). RSUD ini menjadi RS rujukan bagi pasien terinfeksi covid-19.
RSUD Raden Mattaher Jambi, Minggu (29/3). RSUD ini menjadi RS rujukan bagi pasien terinfeksi covid-19. (TRIBUN JAMBI/ZULKIFLI)

Dari delapan pasien positif yang dirawat diRSUD Raden Mattaher Jambi saat ini, baru satu pasien yang sudah dinyatakan hasil swab negatif satu kali.

Pasien corona di Jambi sembuh

Data pada Minggu (10/5/2020), angka pasien positif corona di Jambi terus mengalami peningkatan.

Namun kabar baiknya, ada dua pasien positif Covid-19 di Provinsi Jambi dinyatakan sudah negatif atau sembuh.

Dengan demikian jumlah pasien sembuh di Provinsi Jambi total tiga orang.

Saat ini belum ada satupun pasien yang meninggal dunia di Provinsi Jambi.

Siapa pasien yang dinyatakan sembuh?

Pertama, Pasien 03, laki-laki umur 65 tahun asal Kabupaten Bungo, yang saat ini dirawat di RS Central Medika.

Kedua, Pasien 07, laki-laki umur 48 tahun, asal Kota Sungai Penuh, dirawat di RSU A Thalib.

"Hasil swab kedua pasien ini dinyatakan sudah negatif dua kali berturut-turut, dengan demikian sudah diperbolehkan kembali ke rumah, dan tetap menjalani isolasi mandiri selama 14 hari," kata Juru Bicara Tim Covid-19 Provinsi Jambi Johansyah, Minggu (10/5/2020).

Johansyah menyampaikan, terimakasih kepada para tenaga medis yang telah merawat kedua pasien ini dengan baik, sehingga bisa kembali negatif atau sembuh.

Selain dua pasien di atas, ada tiga orang lainnya yang hasil swabnya negatif dua kali, pasien ini hasil rapid tes sebelumnya positif dan berstatus PDP.

Pasien tersebut berasal dari Kabupaten Bungo 2 orang dan satu orang dari Kota Jambi. (
( Miftahul Jannah / Zulkifli / Tribunjambi.com )

 Ketua RW Masih Ngeyel Meski Telah Dinyatakan Positif, Imbasnya Puluhan Warga Jadi ODP

Di Tengah Pandemi Virus Corona, Presiden Jokowi Naikan Iuran BPJS Kesehatan, Segini Besarannya!

Obat Covid-19 Remdesivir Jadi Obat Generik Diproduksi Untuk 127 Negara Termasuk Indonesia

 

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved