Virus Corona

Hasil Tes Swab Tak Kunjung Keluar, Pasien Covid-19 Dipulangkan Pihak Rumah Sakit

Seorang pasien Covid-19 dipulangkan pihak Rumah sakit setelah dinyatakan kondisinya mulai membaik.

Editor: Heri Prihartono
STR/AFP/China OUT
Seorang paramedis laboratorium menguji sampel virus di Laboratorium Hengyang, Provinsi Henan pusat Kota Cina. Rabu (19/02/2020). Data terakhir tercatat korban tewas akibat epidemi virus coronavirus COVID-19 melonjak menjadi 2.112 dan pada Kamis (20/02/2020) ada 108 orang lagi meninggal di Provinsi Hubei, Kota pusat penyebaran yang paling parah dari wabah Corona tersebut. 

TRIBUNJAMBI.COM, PAMEKASAN - Seorang pasien Covid-19 dipulangkan pihak Rumah sakit setelah dinyatakan kondisinya mulai membaik.

Pasien tersebut diperbolehkan pulang dari RSUD dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan, Jawa Timur, Rabu (22/4/2020).

Seorang pasien berinisial F itu dipulangkan karena hingga kini hasil tes swab lanjutan untuk mengetahui kondisi terkini pasien belum juga keluar dari Balitbangkes Jakarta.

Disampaikan Ketua Penanggulangan Covid-19 RSUD dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan, Syaiful Hidayat, pihaknya sudah menunggu selama sembilan hari.

WKS Diduga Pakai Metode PPS yang Diduga Membahayakan Masyarakat, Taufiq : Tudingan itu tidak Benar

Kisah Letda Laut Kesehatan Tommy Antariksa, Dokter Muda Tangani 1.038 Pasien Corona (1)

Potret Kemiskinan Saat Pandemi Virus Corona, Jual Ponsel Bekas, Curi LPG Hingga Meninggal Kelaparan

"Sudah terlalu lama pasien menjalani isolasi di rumah sakit. Sampai dengan hari ini sudah tiga minggu di rumah sakit," ujar Syaiful Hidayat, saat dihubungi Kompas.com. Rabu.

Syaiful mengatakan, dari informasi yang didapatkan, lamanya hasil swab keluar karena peralatan tes di Jakarta sudah habis.

Persoalan ini tidak hanya terjadi pada pengajuan sampel swab dari Pamekasan saja, tapi seluruh daerah di Jawa Timur.

Inilah Fakta Sebenarnya Video Kakek Positif Covid-19 di Lombok Mengamuk saat Dibawa Petugas Medis

Tingkatkan Kesadaran Warga di Tengah Pandemi Corona, Disnaker Bungo Bagikan Masker Gratis

BERITA EKSKLUSIF Omzet Pedagang Turun 50 Persen, Imbas Kebijakan Jam Malam saat Corona

Hal itu ketahui setelah Syaiful menelusuri informasi ke sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19 di Jawa Timur.

"Belum ada kepastian waktu kapan hasil swab keluar. Jadi, kami pulangkan sementara pasien 02 ini," ungkapnya.

Selain itu, pasien 02 itu dipulangkan karena secara klinis sudah tidak lagi menunjukkan gejala Covid-19.

Hal itu berdasarkan rangkaian tes kesehatan pasien di rumah sakit.

Pasien 02 terlihat sehat, bisa berolahraga di dalam ruang isolasi, makan, tidur nyenyak, tidak diinfus, serta melakukan kegiatan normal lainnya.

"Kalau ditahan di rumah sakit terus, kami kewalahan. Sebab pasien yang akan dirawat terus bertambah dan tenaga kita tidak mencukupi," kata Syaiful.

315 Warga Satu Kampung di Garut Diisolasi Setelah Seorang Warga Meninggal Dunia Karena Covid-19

Gubernur Fachrori Tunjuk Asraf Jadi Pj Sekda Kerinci, Rencananya Dilantik Senin 27 April 2020

Kumpulkan Sampel Pemantauan Covid-19, Sopir PBB Tewas Tertembak di Myanmar

Meski sudah dibolehkan pulang, pasien tersebut harus menjalani isolasi mandiri secara ketat selama 14 hari atau sampai hasil swab keluar.

Ia tidak boleh melakukan kontak langsung dengan siapapun, termasuk dengan keluarganya, harus dari jarak jauh.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved