Kisah Militer RI
Kisah LB Moerdani Menolak Dilatih Idjon Djanbi, Orang Belanda yang Jadi Komandan Kopassus Pertama
Kisah LB Moerdani Menolak Dilatih Idjon Djanbi, Orang Belanda yang Jadi Komandan Kopassus Pertama
TRIBUNJAMBI.COM - Komando Pasukan Khusus (Kopasus) merupakan satuan elit kepunyaan TNI AD.
Sejarang terbentuknya pasukan khusus ini tak banyak diketahui orang banyak.
Kisah Kopassus dalam perjalanannya hingga saat ini memang menarik untuk diperbincangkan.
Meski terkenal keras dan fokus, sempat ada drama di awal terbentuknya pasukan baret merah tersebut.
Cerita dimulai dari Agen intelijen tersohor Benny Moerdani tercatat pernah bergabung di pasukan elite Indonesia, Kopassus.
Saat berusia 21 tahun dan tergabung di pasukan berbaret merah, Benny Moerdani menentang karena tidak ingin dilatih oleh Idjon Djanbi.
• Kopassus Sabar Menyamar Selama 1 Tahun, Terungkap Aktivitas Sarang Musuh hingga Detail
• Ekspedisi Tak Terduga Kopassus, Mendarat dan Mendadak Dikepung oleh Suku yang Santer Disebut Kanibal
• Selamat Ulang Tahun Ke-68 Kopassus, Dirayakan Sederhana di Tengah Pandemi Corona
Mochamad Idjon Djanbi adalah komandan pertama Kopassus atau saat itu disebut Kesatuan Komando Angkatan Darat (KKAD).
Idjon Djanbi sebenarnya bukan orang asli Indonesia dan memiliki nama asli Rokus Bernadus Visser.
Ia kemudian berganti nama setelah menjadi mualaf dan menikah dengan seorang perempuan sunda.
Idjon Djanbi sebenarnya bekas prajurit komando Belanda.
• Erupsi Gunung Anak Krakatau Bikin NASA Geleng Kepala, Momen Letusannya Bisa Terlihat dari Antariksa
• Lebih Muda dari BTP, Terungkap Panggilan Ayah Puput Nastiti Devi ke Ahok Saat Belum Jadi Menantunya
• PNS Dibuat Ketar-ketir, Gaji 13 Terancam Sirna Dibagikan Jokowi, Dana Digelontorkan ke Dunia Usaha
Maka dari itu para anggota pasukan Kopassus, termasuk Benny Moerdani yang tengah dilatih di Batujajar pada awal 1954, mencurigai Idjon Djanbi.
Mereka takut kalau Idjon Djanbi adalah mata-mata asing.
Bahkan mereka memiliki sebutan khusus untuk komandan mereka sendiri.
Idjon Djanbi disebut dengan inisial MID, yakni Militaire Inlichtingen Dienst atau detasemen intelijen militer Belanda.

• Siapa Sebenarnya Ryan Germick? Murid Bapak Google Doodle Dennis Hwang Si Spesialis Web Grafis
• Kondisi Pasien Positif Corona di Kota Jambi Stabil, Jumlah PDP Bertambah Dua Orang
• Janda Ini dari Jambi Rela ke Jakarta hanya untuk Ketemu Brondong, Saat Digrebek Ngaku Sebagai Ibunya
Melansir dari buku Benny Moerdani yang Belum Terungkap (2018), Benny Moerdani mengawali karirnya dari Solo sebagai tentara pelajar.
Mulai Januari 1951, ia menempuh pendidikan di Pusat Pendidikan Perwira Angkatan Darat di Bandung.
Ia lulus sebagai perwira remaja pada April 1952.
Kemudian, Benny menjalani pendidikan Sekolah Pelatih Infanteri.
• Dampak Pandemi Corona, Stok Darah di PMI Kota Jambi Hanya Bertahan Dua Hari
• Tips Hilangkan Bau Mulut Selama Puasa Ramadan 1441 H, Cukup Lakukan Beberapa Hal Ini
Di sekolah itu, Benny Moerdani dilatih keras sebagai calon instruktur pasukan komando di markas KKAD.
Benny digembleng oleh Idjon Djanbi selama enam bulan.
Sosok Idjon Djanbi digambarkan oleh Aloysius Sugiyanto, angakatan pertama yang juga dilatih oleh Idjon Djanbi.
• Berdampak Virus Corona Covid-19, Raffi Ahmad Akui Acaranya di TV Berkurang: Tinggal Dua Program
Aloysius Sugiyanto mengatakan idjon Djanbi adalah komandan dengan disiplin tinggi.
Penolakan yang dilakukan oleh siswa terhadap Idjon Djanbi tidak mendapat tanggapan.
Ken Boy dalam bukunya, kopassus, mengatakan sejumlah pemimpin militer setuju melucuti kewenangan Djanbi, termasuk mengurangi porsi dalam melatih.
Namun, rencana tersebut tak dapat terlaksana karena belum ada calon yang kuat untuk menggantikan Djanbi.
• Daftar Handphone atau Ponsel yang Diblokir Mulai Hari Ini, Cek HP-mu Termasuk Nggak!
Akhirnya, Mayor RE Djaelani dari Divisi Siliwangi diangkat sebagai wakil dari Idjon Djanbi.
Setelah melalui pelatihan keras, sebanyak 44 siswa dari 80 orang dinyatakan lulus, Benny salah satu di antaranya.
Meski dinyatakan lulus, bukan berarti penolakan mereka terhadap Idjon Djanbi telah padam.
Pada 25 Juli 1955, KKAD berganti nama menjadi Resimen Para Komando Angkatan Darat atau RPKAD.
• Lihat Google Doodle Thank you coronavirus helpers, Kisah Para Penolong di Tengah Covid-19
Setahun kemudian, kekuatan RPKAD meningkat berkali lipat.
RPKAD menerima 126 siswa sebagai tambahan kekuatan.
Merasa kemampuannya bertambah, kader senior RPKAD mengusulkan agar komandan diganti menjadi pribumi.
Para petinggi militer di Jakarta setuju dengan usul tersebut.
• Link Nonton & Download Drakorindo The World of the Married Episode 7 dan 8 Sub Indonesia
Idjon Djanbi ditawari jabatan yang jauh dari pelatihan komando.
Ia tersinggung dan memilih untuk pensiun.
Akhirnya, Idjon Djanbi menjadi kepala perkebunan di sekitar Cianjur, Jawa Barat.
Mayor RE Djaelani yang sebelumnya menjabat sebagai wakil diangkat menjadi pengganti Idjon Djanbi.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Benny Moerdani Menentang Keras Dilatih Idjon Djanbi, Tak Melunak hingga Komandannya Dicopot.
(*)
Artikel Ini Juga Telah Tayang di GridHot.ID
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE: