Sandi Rahasia Kopassus Terdengar 'Remeh Temeh', Tapi Sekali Dengar Langsung Siap Tempur
Menariknya, kata-kata yang dipilih untuk dijadikan sandi untuk intelijen ini, terkadang hal-hal yang terdengar remeh-temeh.
Nama Kopassus membuat musuh gentar jika harus berurusan. Mulai dari pertempuran hingga intelijen, pasukan baret merah ini memiliki kemampuan tersebut.
TRIBUNJAMBI.COM - Sebelum menurunkan personel, Kopasassus selalu mengirim intelijen lebih dulu.
Sandi-sandi rahasia selalu digunakan Kopassus saat misi penting berbahaya.
Menariknya, kata-kata yang dipilih untuk dijadikan sandi untuk intelijen, terkadang hal-hal yang terdengar remeh-temeh.
• Anak Buah Raja Intel Kopassus Kelabakan, Sang Jenderal: Kalau Ada Jam 25 Pun akan Saya Pakai
• Pertempuran 30 Kopassus vs 3.000 Pemberontak, Begini Cara Cerdas yang Digunakan untuk Menang
Tapi jangan salah, meski terdengar remeh temeh, saat seorang prajurit Kopassus mendengarnya akan langsung siap.
Ini seperti yang dalam misi berikut ini.
Satu di antara tim kecil intelijen Kopassus yang kerap menggunakan sandi adalah personel Nanggala.
Tim ini berada di bawah organisasi (military order) Pasukan Sandiyudha ( Kopassandha).

Tentang Kopassandha:
Nama lengkap: Komando Pasukan Sandi Yudha
Pemberian nama: 17 Februari 1971
Operasi: Operasi di Timor Timur, angkatan utama pertama yang tiba di Dili pada 1975, mmeburu tokoh Fretelin.
Operasi pembebasan sandera pesawat DC-9 Woyla Garuda Indonesian Airways, dll.
Perubahan nama: Kopassandha berubah menjadi Komando Pasukan Khusus atau Kopassus, pada 26 Desember 1986.
• Bajak Laut Somalia Dihabisi Pasukan Elite Kopassus, Denjaka dan Kopaska, Dikejar lalu Ditenggelamkan
• Raja Intel Kopassus Bikin Anak Buah Kelabakan, Kalau ada jam 25 pun akan saya pakai
Intelijen ini kerap diturunkan terlebih dahulu sebelum dimulainya operasi.
Satu di antara kisah kehebatan intelijen Kopassus, saat digelar operasi Dwikora.
Dalam legenda Kitab Mahabarata dikenal adanya pusaka ampuh bernama Nanggala.
Pusaka ini merupakan tombak bergagang pendek yang sangat ampuh, milik Prabu Baladewa dari Kerajaan Mandura.
Jika Nanggala digunakan, misalnya ditancapkan ke bumi, maka akan segera terjadi gempa dahsyat yang luar biasa.