Info Terbaru Tol Trans Sumatera di Wilayah Jambi, Ini Penjelasan Dinas PUPR Provinsi Jambi

Info Terbaru Tol Trans Sumatera di Wilayah Jambi, Ini Penjelasan Dinas PUPR Provinsi Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Realisasi pengerjaan tol Trans Sumatera yang memasuki Provinsi Jambi trase Betung - Tempino masih belum akan terlihat dalam waktu dekat ini. Pasalnya menurut Dinas PUPR Provinsi Jambi yang pernah rapat dengan pihak pusat, haruslah ada Penetapan Lokasi (Penlok) yang nantinya berujung pada terbitnya Keputusan Presiden (Kepres).

Kepala Dinas PUPR Provinsi Jambi M Fauzi mengatakan untuk jalan tol Jambi belum jadi prioritas, karena memang salah satunya belum ada Penetapan Lokasi (Penlok). Tak hanya itu belum mulai kerjanya tol karena konsesi yang dipegang oleh Hutama Karya (HK/BUMN) belum mendapat diskresi (perintah) Menteri PUPR.

"Kalau menteri bilang dilaksanakan maka (prosesnya) langsung dilakukan," ujar Fauzi saat diwawancarai Tribunjambi.com, belum lama ini.

• Update Kasus Virus Corona di Provinsi Jambi, Jumlah ODP Meningkat Jadi 1.011 Orang

• Polsek Pasar Kantongi 2 Identitas Tersangka, Perampok di Klenteng Siu Shan Teng Terus Dikejar

• Lawan Corona, Mahasiswa Jambi Ikut Jadi Relawan Covid-19

Padahal, sejauh ini sudah ada roadmap dan trase untuk tol yang dominan melintasi Tempino ini. "Kalau tahapan selanjutnya itu nantinya harus dijadikan Penlok, dan semua harus ditetapkan dengan Keputusan Presiden (Kepres) baru dimulai," terangnya.

Ditanya untuk rencana pengumaman penlok oleh Gubernur yang disebutkan oleh pihak HK sebelumnya, Fauzi menyebut proses ini juga sudah diinisiasi. "Untuk itu saya dan Kepala Bappeda sudah ketemu tiga perwakilan Jambi di komisi V DPR dan kita minta didorong karena mereka yang bisa minta dikresi menteri, dan surat sudah kita kasih," jelasnya.

Sementara untuk mekanisme pembiayaan tol ini, Fuzi menyebut memang ada beberapa pola. "Seperti penyertaaan modal negara (PMN), atau bisa juga melalui kewenangan konsesinya HK melalui dana BUMN nya dulu dan pemerintah nanti yang ganti, ada pola- pola lainnya," papar Fauzi.

Dari data yang diperoleh Tribun Jambi proses pembebasan lahan tol Trans Sumatera di Provinsi Jambi dilakukan pada 2020 ini. Lalu mulai pekerjaan pada 2021 dan selesai pada 2023.