Ini Isi Surat dari WHO untuk Presiden Jokowi, Singgung Soal Virus Corona yang Tak Terdeteksi?
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyurati Presiden Joko Widodo terkait penanganan virus corona Covid-19 di Indonesia.
Pada poin lainnya, WHO juga merekomendasikan untuk meningkatkan kapasitas laboratorium.
WHO meminta pengetesan spesimen tak hanya dilakukan pada yang telah melakukan kontak, tetapi semua orang dengan gejala influenza dan gangguan pernapasan.
Selain itu, WHO juga meminta untuk mengintensifkan edukasi terkait kebersihan tangan, etika bersin dan batuk serta menjaga jarak dengan orang lain.
"Saya sangat mengapresiasi dukungan Anda untuk mengimplementasikan langkah-langkah diatas," tulis Tedros kepada Jokowi.
Tedros juga mengaku sangat berterima kasih jika Indonesia bisa memberikan WHO informasi detail mengenai cara Indonesia melakukan pengawasan, identifikasi kontak dan penelusuran kontak, serta data penting lainnya.
"Sangat penting bagi WHO menerima data tersebut untuk memfasilitasi asesmen risiko yang lebih komprehensif secara global," tulis Tedros.
Sampai saat ini belum ada tanggapan dari pihak istana terkait surat itu.
Jubir Presiden Fadjroel Rachman yang dihubungi kompas.com belum memberi respons.
Hingga Jumat (13/3/2020) sore, terdapat 69 kasus positif corona di Indonesia yang diumumkan pemerintah. Lima orang dinyatakan telah sembuh, sementara empat orang meninggal dunia.
• Mirip Vina Garut, Suami Tawarkan Istri di Media Sosial, Unggah Video Adegan Dewasa ke Twitter
• Ternyata Ada Pengkhianat NKRI, Oknum TNI AD Jual Senjata, Amunisi ke KKB Papua, Penjara Seumur Hidup