Berita Nasional
Bobot Ular King Kobra Miliknya Capai 13 Kg, Pria Ini 12 Tahun Hidup Sekamar dengan Hewan Berbisa Itu
Bobot Ular King Kobra Miliknya Capai 13 Kg, Pria Ini 12 Tahun Hidup Sekamar dengan Hewan Berbisa Itu
Bobot Ular King Kobra Miliknya Capai 13 Kg, Pria Ini 12 Tahun Hidup Sekamar dengan Hewan Berbisa Itu
TRIBUNJAMBI.COM, MADIUN - Di rumahnya di Desa Candimulyo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, Suryo Negoro Basuki (29) sudah 12 tahun hidup sekamar dengan ular king cobra.
Ular king cobra itu memiliki berat badan 13 Kg dan sepanjang sekitar 4,3 meter.
Saat itu pria yang akrab disapa Sinyo ini sedang memberi makan ular kesayangannya.
• Sudah Terkenal, King Kobra Panji Petualang Bernama Garaga Akan Dilepas, Lihat Kesedihan Panji
• Panji Petualang Tanggapi Tewasnya Pawang Setelah Digigit King Kobra, Tidak Langsung Imobilisasi
• Murkanya KSAD Andika Perkasa Pada Bos King of The King, Sosok Dony Pedro Ditahan, Anggota TNI Aktif
Tampak raja kobra ini melahap ular tanah yang menjadi santap siangnya.
Hanya sekitar satu jam, Tejo selesai memakan seluruh badan ular yang panjangnya mencapai dua meter itu.
Tejo tampak tenang dan seksama melumat tubuh ular malang itu dengan perlahan.
Pria yang sehari-hari bekerja di objek wisata dan lembaga konservasi Umbul Square Madiun ini mengaku merawat Tejo sejak masih kecil.
Ular jenis king cobra ini merupakan pemberian temannya dari Surabaya.
“Saya pelihara sejak bayi. Tapi, ketika umur setahun, saya tidak berani pegang, saya taruh di kandang terus.”
“Karena, king cobra kecil justru lebih berbahaya dan lebih agresif,” jelasnya.
Selama ini, Sinyo mengaku tidak pernah memiliki masalah dengan ularnya.
• Seleksi Calon PPK Kota Jambi, Ini Alasan KPU Sengaja Gunakan Bahasa Inggris dan Arab
• Aksi Pengendara Motor Cabul, Teror Siswi SD di Tasikmalaya, Ajak Siswi Berhubungan Badan
• 12 Jeriken Tuak dan Ratusan Botol Miras Dimusnahkan, Kapolres Merangin Imbau Warga Jauhi Miras
• 8 Kandidat Resmi Daftar Golkar, Siap Bertarung di Pilgub Jambi 2020
Dia tidak pernah digigit atau pun diserang, karena membatasi diri untuk melakukan kontak langsung dengan ular peliharaanya itu.
Setelah bertahun-tahun merawat Tejo, Sinyo mengaku seolah sudah memiliki hubungan batin dengan sang ular.
Sebab, selama ini Tejo tak pernah menyerangnya meski ia kerap tidur bersama di kamarnya.