Misteri Baret Hitam Yonkav dan Kendaraan Tempur, Mengingat Hari Kavaleri 9 Februari

Sejarah batalyon kavaleri Indonesia erat kaitannya dengan kendaraan tempur ( ranpur ) dan pertempuran Surabaya.

Editor: Duanto AS
indomiliter.com
Tank dikendarai anggota Yonkav ( Batalion Kavaleri atau Batalyon Kavaleri) 

Unsur persenjataan utama Yonkav ada dua macam, yaitu tank dan panser.

Ada Yonkav yang persenjataannya khusus panser (Yonkav Panser) atau khusus tank saja (Yonkav Tank), atau gabungan antara keduanya (Yonkav Serbu).

Yonkav yang persenjataannya khusus tank: Yonkav 1/Tank Kostrad.

Yonkav yang persenjataannya khusus panser, contohnya Yonkav 7/Panser Khusus Kodam Jaya.

Kemudian Yonkav yang persenjataannya gabungan: Yonkav 9/Serbu (Kodam Jaya), Yonkav 4/Serbu (Kodam III/Siliwangi).
Saat ini, Yonkav yang berunsur gabungan panser dan tank merupakan bentuk yang paling umum.

Selain itu, masih terdapat juga satuan kavaleri lain dalam bentuk kompi kavaleri yang berdiri sendiri atau juga dalam bentuk detasemen kavaleri di lingkungan TNI-AD.

Organisasi batalyon

Perlu dicatat juga, batalion kavaleri biasanya terdiri dari 3 Kompi Pemukul dan 1 Kompi Markas.

Sementara itu, markas kompi Batalyon Kavaleri biasanya tersebar di beberapa kota.

Semisal; Batalyon Kavaleri 2/Turangga Ceta yang bermarkas di Ambarawa memiliki kompi yang bermarkas di Yogyakarta.

Namun, selain Kesatuan Batalyon Kavaleri yang berada di bawah struktur komando TNI AD, terdapat juga Kesatuan Resimen Kavaleri yang berada di bawah Korps Marinir TNI AL.

Nah itulah sejarah batalion kavaleri di Indonesia. Selamat Hari Kavaleri. (Tribun Jambi)

Banting Baret Merah di Depan Para Jenderal, Kopassus Berkaki Satu Dibela Mati-matian

Membongkar Cara Kerja Sniper Kopassus, Selama Ini Tak Pernah Terungkap Sadisnya di Lapangan

Profesor Intelijen dari Kopassus Luka Parah Kena Tusuk, Pistolnya Melorot ke Dalam Celana

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved