Bukan Karena Kemewahan, Ini Alasan Memilukan Kobe Bryant Selalu Pergi Menggunakan Helikopter
Legenda LA Lakers, Kobe Bryant, meninggal dalam kecelakaan helikopter, Minggu (26/01/2020) sekitar pukul 09.45 waktu setempat. Putri kedua Kobe, Gian
TRIBUNJAMBI.COM- Legenda LA Lakers, Kobe Bryant, meninggal dalam kecelakaan helikopter, Minggu (26/01/2020) sekitar pukul 09.45 waktu setempat.
Putri kedua Kobe, Gianna Maria-Onore Bryant atau Gigi (13), turut menjadi korban kecelakaan.
Insiden terjadi di Calabasas, California.
• Tokoh Agama: Program Subling Cek Endra Bermanfaat untuk Masyarakat
• Jelang Olimpiade Tokyo 2020 - PBSI Pilih Turnamen Untuk Seleksi Pebulu Tangkis Nasional
• Video Curhatan Mahasiswi WNI Terisolasi 8 Hari di Wuhan, Seakan Kami Menunggu Giliran Terinfeksi . .
Kecelakaan tersebut merenggut sembilan nyawa penumpang, termasuk pilot helikopter.
Diketahui, Kobe Bryant memang selalu bepergian menggunakan helikopter.
Dia dikenal menggunakan helikopter untuk menghindar dari kepadatan lalu lintas di Los Angeles.
Perjalanan dari rumah Kobe Bryant, kawasan Newport Beach, ke Mamba Sports Academy di Thousand Oaks membutuhkan waktu satu jam tanpa lalu lintas.
Jika terjadi kemacetan, waktu yang dibutuhkan akan lebih dari tiga jam.
Namun, bintang NBA tersebut memberikan alasan khusus mengapa dirinya selalu pergi menggunakan helikopter.
Bukan tentang kemewahan dan tidak hanya sekadar kemacetan lalu lintas, tetapi untuk memiliki lebih banyak menit berharga dengan anak-anaknya.
Hal itu disampaikannya dalam sebuah wawancara eksklusif "The Corps" pada akhir Desember 2018 silam, yang dipandu oleh Alex Rodriguez dan Barstool Big Cat.
Legenda Lakers itu mengungkapkan, ia selalu mengantar-jemput anak-anaknya ke sekolah.
Tak hanya itu, dia juga mengikuti kegiatan anak-anaknya setelah sekolah.
Bryant berusaha menyeimbangkan waktunya antara pelatihan basket dan waktu berkualitas dengan buah hatinya.
"Aku selalu bangun pukul 4 pagi, berolahraga, dan membangunkan anak-anak pukul 6.30 untuk sekolah. Dan aku mengantar anak-anak ke sekolah setiap pagi," kata Bryant.